Citrust.id – Tepuk tangan dan gemuruh ratusan kader PDI Perjuangan menggema saat menyambut kedatangan Walikota Cirebon, Nashrudin Azis yang telah resmi menjadi kader PDI Perjuangan dalam agenda konsolidasi partai, Kamis (12/1/2023) malam, di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon.
Pada agenda ini, tidak hanya pengurus ranting hingga DPC yang hadir, melainkan dari unsur DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, bakal calon anggota legislatif hingga mantan Walikota Cirebon dari PDI Perjuangan, Subardi.
Azis mengaku bersyukur, sudah memilih dan menjadi bagian dari PDI Perjuangan. Ia akan berupaya mewujudkan harapan dan cita-cita PDI Perjuangan untuk menang di Kota Cirebon, Jawa Barat dan tingkat nasional pada Pemilu 2024 mendatang.
“Saya ingin berjuang bersama kader-kader PDI Perjuangan untuk bagaimana bisa menang di Cirebon, Jawa Barat dan nasional pada Pemilu 2024 mendatang,” tegasnya.
Azis juga berterimakasih karena ada instruksi khusus kepada Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cirebon untuk mendukung kebijakan Pemkot Cirebon yang saat ini dipimpinnya. Hal itu dinilai sebagai konsekuensi logis, karena walikota Cirebon merupakan kader PDI Perjuangan.
“Saya kira sebuah konseksuensi logis dari keberadaan kadernya di pemerintahan. Tapi sebagai kader PDI Perjuangan akan berupaya menjalankan tugas sesuai harapan dan sesuai dengan aturan berlaku,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon, Fitria Pamungkaswati mengatakan, masuknya Azis merupakan kado istimewa di HUT ke-50 PDI Perjuangan. Semoga kehadirannya mampu menambah kekuatan dan daya juang para kader.
“Beliau adalah kado terindah di HUT ke-50 PDI Perjuangan. Saya harap, kehadiran beliau bisa menambah kekuatan dan daya juang kami untuk bisa memenangkan konstestas politik di 2024, baik Pileg, Pilpres, Pilkada dan Pilgub Jawa barat,” harapnya.
Dalam kesempatan ini juga, Fitria juga mengakui, memberikan instruksi khusus kepada Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cirebon untuk mendukung dan mengamankan seluruh kebijakan yang diambil oleh Azis sebagai walikota Cirebon.
“Saya instruksikan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cirebon untuk mengawal kebijakan walikota Cirebon, karena beliau sudah menjadi kader PDI Perjuangan,” katanya.
Hadir dalam konsolidasi partai, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ketut Sustiawan. Ia mengucapkan terima kasih kepada Azis karena telah memilih PDI Perjuangan sebagai pelabuhan terakhirnya.
“Ini artinya bahwa PDI Perjuangan masih mendapat kepercayaan dari masyarakat. Memang diakui, saat ini banyak tokoh publik di daerah yang berlabuh ke PDI Perjuangan,” katanya.
Perihal Azis akan mencalonkan di DPR RI maupun DPRD Jawa Barat, pihaknya menjelaskan bahwa penempatan itu sesuai dengan penugasan dari DPP PDI Perjuangan.
“Punya cita-cita sah saja, tapi berpolitik tidak mengejar jabatan,” katanya. Tapi siapapun kadernya, harus siap mau ditugaskan,” katanya. (Aming)
Komentar