oleh

Imbas Work From Home, Trafik Data Melonjak Tajam

Citrust.id – Sejak diberlakukannya imbauan belajar dan bekerja dari rumah, Telkomsel mencatat telah terjadi lonjakan trafik komunikasi (payload) layanan berbasis data dan digital hingga 5,7 persen dibandingkan sebelumnya.

Wilayah operasional yang berkontribusi terhadap kenaikan payload terbesar adalah Jabotabek-Jabar, dengan jumlah kenaikan sebesar 7 persen. Untuk layanan voice dan SMS cenderung stabil.

Telkomsel juga mencatat kenaikan trafik komunikasi layanan berbasis data dan digital dikontribusi oleh tumbuhnya payload layanan sistem belajar berbasis daring (e-learning). Pertumbuhan datanya mencapai 236 persen, komunikasi pesan instan 19 persen, games online 13 persen dan layanan digital berbasis cloud storage meningkat hingga 10,4 persen.

Sedangkan trafik payload lainnya yang meningkat antara lain pemanfaatan layanan content provider (8,2 persen), digital advertising (7,5 persen), video streaming (7,3 persen), dan browsing (5,2 persen).

Vice President Network Operation & Quality Management Area Jabotabek Jabar, Awal Rachman Chalik, mengatakan, Telkomsel terus mengambil peran aktif dalam memastikan kualitas jaringan dan layanan terdepan, terutama yang mendukung akses layanan broadband dan digital bagi masyarakat. Hal itu seiring anjuran dan kebijakan bekerja dan belajar dari rumah telah diinstruksikan dan diterapkan oleh pemerintah.

“Di wilayah operasional Jabotabek Jabar, Telkomsel telah melakukan optimalisasi jaringan lebih di 5.250 site dengan beragam aktivitas peningkatan kapasitas jaringan, seperti upgrade bandwidth 4G LTE dan pembangunan BTS baru,” tuturnya.

Dari seluruh upaya peningkatan kapasitas jaringan yang mencapai 9.200 aktivitas dilakukan di seluruh wilayah Jabotabek, Banten, dan Jabar tersebut, lebih dari 35 persennya dilakukan untuk kawasan residensial atau pemukiman.

“Penambahan site baru dan peningkatan besar bandwidth paling tinggi dilakukan di wilayah Jawa Barat. Penyebannya wilayah yang luas dengan sebaran area pemukiman yang cukup banyak. Sedangkan untuk wilayah DKI Jakarta, fokus yang dilakukan oleh Telkomsel adalah peningkatan bandwidth sebanyak 2.380 titik yang tersebar di kawasan sentral Jabotabek,” ujar Awal.

Ia menambahkan, Telkomsel akan terus melakukan pemantauan pergerakan trafik layanan telekomunikasi. Saat ini, upaya penanganan pengamanan trafik jaringan yang telah dilakukan Telkomsel mencakup kesiapan kapasitas tambahan guna mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi, terutama trafik layanan berbasis data dan digital. Selain itu, memaksimalkan fungsi seluruh spektrum besar yang dimiliki Telkomsel, yakni frekuensi 900, 1800, 2100, dan 2300 Mhz.

“Walapun bekerja dan belajar dari rumah, kami yakin masyarakat juga bisa tetap produktif dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan ekosistem digital. Telkomsel akan terus berkomitmen menjamin kelancaran layanan komunikasi agar masyarakat tetap terhubung dan saling menguatkan serta memberi kabar kepada sanak saudara. Kami berharap kita semua bisa bersama dan bahu-membahu melawan Covid-19,” tandasnya. (Haris)

Komentar