Citrust.id – Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota Cirebon untuk menekan angka kasus Covid-19 di Kota Cirebon. Selain Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, vaksinasi warga juga gencar dilakukan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, dr H Edy Sugiarto MKes mengatakan, tren kasus penularan Covid-19 selama PPKM Darurat cenderung menurun meski tidak signifikan.
“Sempat sehari 184 kasus, tapi sekarang sudah 104 kasus sehari. Tapi intinya PPKM Darurat yang diberlakukan sebagai upaya memutus rantai transmisi,” ungkapnya, Kamis (15/7) pagi, di halaman parkir Cirebon Mal.
Edy juga mengatakan, penekanan kasus penularan akan cepat sukses apabila herd immunity atau kekebalan kelompok melebihi 70 persen, serta menutup potensi penularan di semua lini.
“Selain itu, jumlah vaksin juga sangat penting. Saat ini jumlah vaksin yang tersedia dan siap disebar sebanyak 35 ribu dosis, gabungan TNI-Polri dan Pemkot Cirebon,” ujarnya.
Warga Kota Cirebon juga patut berbahagia, kata Edy, karena pekan depan akan ada tambahan vaksin sebanyak 25 ribu dosis dari TNI-Polri.
“Jika semua sudah disebar, maka herd immunity penduduk Kota Cirebon bisa menyentuh 37-40 persen, sehinga butuh 30 persen lagi untuk mencapai herd immunity,” ungkapnya.
Meski demikian, Edy menegaskan bahwa untuk bisa menang melawan pandemi Covid-19 ini masih panjang. “Kita bertarung masih panjang, jadi tetap patuhi protokol kesehatan,” katanya. (Aming)