Citrust.id – Forum Anak Cirebon menyampaikan Deklarasi Suara Anak di depan Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH pada gelaran peringatan Hari Anak Nasional 2022, Rabu (27/7/2022), di Gedung Negara Provinsi Jawa Barat.
Azis mengapresiasi atas deklarasi tersebut, karena saat ini tidak sedikit peristiwa kekerasan yang menimpa anak. Hal itu menunjukkan kepada setiap orang tua dan keluarga untuk lebih semangat dalam menjaga anak dari berbagai macam ancaman maupun pengaruh buruk.
“Banyak kasus yang terjadi di Indonesia yang mengarah pada ancaman terhadap anak. Hal itu membuat kita harus waspada dan memaksimalkan perlindungan terhadap anak,” ungkap Azis.
Azis menilai, momen Hari Anak Nasional ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh elemen untuk meningkatkan perlindungan dengan memenuhi hak anak.
“Momen Hari Anak Nasional ini, semangat pemerintah adalah untuk mengingatkan kepada semua untuk sungguh-sungguh memberikan perlindungan dan pemenuhan hak anak,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Forum Anak Cirebon, Muhammad Ismul Nugraha mengatakan, Deklarasi Suara Anak ini merupakan keinginan anak seluruh Indonesia. Pihaknya ingin suara tersebut terealisasi, baik oleh pemerintah maupun keluarga.
“Kami menyuarakan anak itu meliputi hak dan perlindugan bagi anak. Misalnya pemenuhan sarana dan prasarana, hingga kegiatan kreatif yang ramah anak. Kemudian memperkuat regulasi dan edukasi untuk pencegahan kekerasan terhadap anak,” katanya.
Ismul juga mengapresiasi Pemda Kota Cirebon karena telah menyeleggarakan peringatan Hari Anak Nasional 2022 ini dengan semarak.
“Kegiatan ini sangat bagus, karena selain ada lomba dan kreativitas, pada momen ini juga berkumpul anak-anak dari seluruh jenjang pendidikan,” ucapnya.
Hal serupa disampaikan oleh salah seorang orang tua pelajar, Windia. Ia mengatakan, kegiatan ini sangat baik untuk perkembangan anak. Setelah sekian lama tidak berkumpul karena pandemi Covid-19, melalui kegiatan ini anak-anak kembali gembira.
“Pada kegiatan ini ada pentas seni dan sebagainya. Sehingga bisa memberikan anak pengetahuan tambahan. Selain mengasah kemampuan, mereka juga bisa mengatahui kuliner khas Cirebon,” katanya. (Aming)
Komentar