Diskominfo Majalengka Sosialisasikan Keterbukaan Informasi Publik

Citrust.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Majalengka, melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Utama, menggelar sosialisasi keterbukaan informasi publik di Desa Lengkong Wetan, Kecamatan Sindangwangi, Rabu (23/4/2025).

Kegiatan itu merupakan respons atas adanya aduan masyarakat mengenai keterbukaan informasi di desa tersebut. Sosialisasi itu menjadi bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, dengan menjadikan keterbukaan informasi sebagai fondasi utamanya.

Kepala Diskominfo Kabupaten Majalengka, H. Gatot Sulaeman, melalui Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Hj. Kusmiati, menekankan pentingnya peran pemerintah dalam menyediakan akses informasi yang cukup dan mudah bagi masyarakat.

“Keterbukaan informasi publik merupakan salah satu hal penting dalam mewujudkan good governance. Pemerintah wajib memberikan akses informasi agar masyarakat dapat terlibat dalam pengambilan kebijakan dan mengambil keputusan secara tepat,” ujar Kusmiati.

Ia menjelaskan, sosialisasi itu juga menjadi bagian dari implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Pelayanan permohonan informasi yang efektif dan responsif merupakan elemen penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Karena itu, PPID Utama perlu hadir hingga ke tingkat desa,” tuturnya.

Menurut Kusmiati, pembangunan desa saat ini sangat didukung oleh anggaran besar dari pemerintah. Hal itu membuat keterbukaan informasi menjadi semakin krusial agar penggunaan anggaran dapat diawasi bersama.

“Dengan hadirnya PPID di tengah masyarakat desa, diharapkan tercipta transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proses pembangunan desa,” kata Kusmiati.

PPID memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam mengelola, menyediakan, dan menyampaikan informasi publik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Selain itu, PPID juga bertugas memastikan informasi dapat diakses secara mudah dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses pemerintahan. (Abduh)

BACA JUGA:  Lomba Pidato di HUT PDI Perjuangan ke-44 Usung Tema "Triskati Bung Karno"

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *