Bupati Minta ICMI Majalengka Berkontribusi Nyata untuk Rakyat

  • Bagikan
Bupati Minta ICMI Majalengka Berkontribusi Nyata untuk Rakyat
Bupati Majalengka, Karna Sobahi, minta ICMI Kabupaten Majalengka berkontribusi positif, baik melalui gagasan maupun aksi nyata. (Foto: Ist.)

Citrust.id – Bupati Majalengka, Karna Sobahi, minta Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Majalengka dapat berkontribusi positif, baik melalui gagasan maupun aksi nyata.

Terlebih, ICMI merupakan organisasi yang bergerak di bidang ke-Indonesiaan, dan ke-Islaman. ICMI mengedepankan intelektual dalam merumuskan serta memecahkan beragam persoalan bangsa dan negara.

Karna mengungkapkan hal tersebut pada halalbihalal Idulfitri 1443 H di Ballroom Hotel Fitra, Majalengka, Rabu (18/5/2022). Bupati minta ICMI Majalengka berkontribusi nyata.

“Saya sangat berharap sumbangan pemikiran, baik itu konsep atau gagasan yang nyata dari ICMI buat Pemkab Majalengka dalam menjalankan tugas dan fungsinya,” ujarnya.

Karna mengharapkan kontribusi ICMI untuk membantu Pemkab Majalengka menyelesaikan beragam persoalan yang terjadi di masyarakat. Terlebih, saat ini rakyat tengah berupaya bangkit dari trauma dan keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

“Bangsa dan negara ini engah memasuki era recovery atau pemulihan, baik di bidang kesehatan, ekonomi, sosial, psikologi, dan lain sebagainya. Kondisi pemulihan semacam ini perlu mendapatkan dukungan dan campur tangan dari semua pihak,” ungkapnya.

Rasa trauma akibat hantaman wabah ini berdampak luar biasa. Selain anggaran penaggulangan dana Covid-19 yang begitu besar, berdampak pula pada masyarakat yang kehilangan keluarganya yang dicintainya akibat terpapar Covid-19.

“Alhamdulillah, meski kita tertatih-tatih perang melawan virus Corona, Pemkab Majalengka masih kokoh dan tangguh, sehingga masih bisa membangun Majalengka,” ungkapnya.

Karna berharap, semua elemen masyarakat bergerak bersama membantu masyarakat. Hentikan sementara kepentingan politik atau saling mencaci maki satu sama lain, baik pada pertemuan maupun di sosial media. Masyarakat membutuhkan uluran tangan dan gotong royong melalui aksi nyata.

“Rakyat tidak butuh omongan atau perdebatan yang tidak ada kepentingannya baginya. Untuk itu, saya minta ICMI, PGRI, ulama, tokoh masyarakat, partai politik, dan elemen masyarakat lainnya agar senantiasa berjibaku membangun masyarakat,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pelaku Curanmor Dibekuk setelah Aksinya Terekam CCTV

Sementara itu, Ketua ICMI Orda Kabupaten Majalengka, H. Diding Bajuri, dalam sambutannya, mengungkapkan, pihaknya tidak berharap kehadiran ICMI sebagai organisasi pelengkap di tengah menjamurnya organisasi-organisasi yang ada saat ini. ICMI hadir demgan harapan dapat memberikan kontribusi nyata untuk memberikan solusi kepada masyarakat dan mendongkrak pembangunan di Majalengka.

“Karakterik ICMI lebih menitikberatkan pada intelektual. Kami ingin tampil selain menjadi mitra pemerintah sesuai dengan visi-misinya. Selaon itu, memberikan jalan keluar atas masalah yang dihadapi rakyat saat ini,” tuturnya.

Guna mewujudkan semua itu, lanjut dia, pihaknya saat ini sudah merancang konsep dan program kerja dalam beberapa tahun ke depan melalui delapan skala prioritas.

Progtam kerja itu meliputi bidang kesekertariatan, penguatan lembaga, pengembangan organisasi, pengembangan ilmu dan teknologi. Selanjutnya pengembangan wawasan potensi umat, pengembangan usaha dan industri, penguatan ekonomi kecil, peningkatan kapasitas SDM, dan pengembangan literasi masyarakat.

“Semua program itu tidak akan terwujud jika tanpa ada dukungan dan peran serta dari kita semua. Termasuk dukungan dari Pemkab Majalengka. Untuk itu, mari kita bersinergi dan berbuat nyata dalam merealisasikan harapan-harapan itu dalam wujud yang sesunggunya,” pungkasnya. (Abduh)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *