Citrust.id – Bupati Majalenga Karna Sobahi memberikan piagam penghargaan kepada para guru yang telah membaktikan diri selama 30 dan 20 tahun, Senin (25/11).
Pemberian penghargaan itu dilaksanakan usai upacara peringatan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2019 Tingkat Kabupaten Majalengka di lapang Gelanggang Generasi Muda (GGM).
Membacakan amanat Kemendikbud, Karna Sobahi mengatakan, tugas guru amat sulit dan mulia. Guru bertugas membentuk masa depan bangsa tapi sering diberi aturan dibandingkan dengan pertolongan.
“Guru ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan di kelas, tetapi waktu Anda habis untuk mengerjakan tugas administratif tanpa manfaat yang jelas. Guru tahu betul bahwa potensi anak tidak dapat diukur dari hasil ujian, tetapi terpaksa mengejar angka karena didesak berbagai pemangku kepentingan,” ungkapnya.
Guru ingin mengajak murid keluar kelas untuk belajar dari dunia sekitarnya, tetapi kurikulum yang begitu padat menutup pintu petualangan.
Guru frustasi di dunia nyata kemampuan berkarya dan berkolaborasi akan menentukan kesuksesan anak, bukan kemampuan menghafal dan bahwa setiap anak memiliki kebutuhan berbeda, tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagaman sebagai prinsip dasar birokrasi.
“Temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri, Tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak,” pungkas Karna. (Abduh)