Bocah Asal Karangkendal Terkena Difteri, Dinkes Kabupaten Cirebon Lakukan Isolasi

CIREBON (CT) – Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon langsung melakukan isolasi di blok Jamban, Desa Karangkendal, Kecamatan Kepetakan, Kabupaten Cirebon begitu mendapatkan informasi terkait pasien, Bintang Asmani (6), yang menderita difteri. Dinkes langsung menerjunkan tim khusus untuk memantau perkembangan kesehatan pasien tersebut.

“Sehingga kami langsung melakukan isolasi di sekitar rumah Bintang,” kata Kepala Dinkes Moch Sofyan.

Namun, menurutnya, meskipun bocah tersebut sudah dirawat di ruang isolasi RSUD Gunung Jati, pihaknya belum mendapatkan laporan diagnosis dari pihak RSUD.

“Kalau kasus difteri pada bulan lalu kan kami mendapatkan pemberitahuan dari RSUD Gunung Jati, tapi untuk saat ini kami belum mendapatkannya. Di sisi lain, kami masih belum bisa memastikan bocah tersebut positif difteri, kami harus melakukan beberapa langkah lain, seperti pemeriksaan pada tenggorokan secara intensif, setelah itu gejala klinis lainnya pun harus dilakukan,” tuturnya.

Meskipun belum mendapatkan laporan diagnosis dari RSUD Gunung Jati, Sofyan mengaku sudah melakukan tindakan propilaksis atau tindakan pencegahan berupa suntikan kepada 107 warga yang rumahnya berada di sekitar tempat tinggal sang bocah.

“Setelah kami cari tahu, si bocah ini ternyata belum bersekolah sehingga kami tidak perlu pergi ke sekolahnya untuk melakukan propilaksis terhadap teman-teman sekolahnya. Jadi kami hanya melakukan tindakan pencegahan terhadap 107 warga sekitar saja,” ungkapnya.

Bintang Asmani (6) diduga terinfeksi penyakit Difteri pada hari Selasa kemarin. Saat ini dirinya sedang berada di ruang isolasi RSUD Gunung Jati. (Iskandar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *