Citrust.id – Hujan deras tiap hari dalam sepekan terakhir, mengakibatkan sejumlah desa menjadi langganan banjir. Tidak terkecuai lima desa di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon.
Hasil pantauan citrust.id di beberapa titik banjir, sebagaimana dilaporkan Sekretaris Forum Rempug Masyarakat Cirebon Timur (FRMCT), Sutara (47) mencatat 400 rumah warga Desa Ciuyah Kecamatan Waled, terendam banjir hingga ketinggian 2 meter. Sementra itu rumah warga desa lain yang terdampak banjir meliputi, Desa Cibogo 15 rumah, Desa Karangsari 40 rumah, Desa Mekarsari 60 rumah, serta Desa waled Kota 16 rumah.
Dampak banjir terparah terutama dialami warga Desa Ciuyah. Dituturkan Sutara (47) hujan deras hari kemarin, Selasa (20/02) sejak pukul 18.20 WIB hingga jelang subuh, mengakibatkan 400 rumah terendam banjir. Dampak banjir terparah terutama dialami rumah warga yang tinggal didekat bantaran Kali Ciberes, hingga ketinggian dua meter.
Khawatir debit air pasang semakin meninggi menenggelamkan rumah mereka, warga korban banjir kemudian berhamburan mencari tempat yang lebih tinggi, seperti bangunan kantor desa, musala, serta masjid.
Sutara (47) menyampaikan penyebab banjir di Desa Ciuyah Kecamatan Waled karena debit air Kali Ciberes sangat tinggi melebihi bantaran sungai, mengakibatkan air bah itu menjebol tanggul penahan banjir, sehingga meluap ke pemukiman warga di Dusun 03.
Menindaklanjuti hal tersebut, Kuwu Desa Ciuyah Kecamatan Waled, Caswadi, minta kepada pemerintah kabupaten Cirebon untuk membangun tanggul penahan banjir yang permanen. /rohmat em humair