Ilustrasi
CIREBON (CT) – Pabrikan software antivirus asal Cekoslovakia, Avast sepakat untuk mengakuisisi pesaingnya asal Belanda, AVG Technologies. Nilai akuisisi Avast terhadap AVG mencapai 1,3 miliar dollar AS (sekitar Rp17 triliun).
Avast sepakat untuk membeli saham AVG senilai 25 dollar AS per lembarnya secara tunai. Nilai tersebut lebih tinggi 33 persen dari harga saham AVG.
Dengan mengakuisisi AVG, Avast berharap bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan antivirus besar lainnya di dunia, seperti Symantec. Symantec sebelumnya juga telah melakukan aksi korporasi dengan mengakuisisi perusahaan keamanan cyber, Blue Coat System di pertengahan Juni 2016.
Para pemain di industri antivirus dan keamanan cyber saat ini sedang melakukan konsolidasi dan membuka akses ke pasar baru, dengan cara akuisisi atau membeli teknologi. Mereka juga ingin menangguk untung besar-besaran, seiring dengan perusahaan-perusahaan besar dan mapan yang sedang mencari solusi untuk menangkal ancaman cyber generasi baru. (Net/CT)