INDRAMAYU (CT) – Peristiwa nahas dialami salah seorang pemuda bonyok dihakimi warga, akibat diduga dia membawa ABG yang masih dibawah umur dan di antar pulang ke rumah dalam keadaan mabuk berat. Peristiwa tersebut terjadi baru-baru ini.
Diketahui, pelaku berinisial F adalah warga Desa Lemah Ayu, Kecamatan Kertasemaya dan ABG yang masih di bawah umur sebut saja namanya, Bunga (15) (bukan nama sebenarnya) warga desa Sukalila blok Wadas, kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Peristiwa terjadi saat F menghampiri bunga untuk mengajak jalan jalan. Awalnya Bunga ragu dengan ajakan F, namun setelah dirayu oleh F, akhirnya Bunga kemudian menerima ajakan untuk jalan jalan, meskipun tanpa seijin orang tuanya.
Sekitar pukul 20.00 WIB Bunga kemudian pergi dengan F dan beberapa jam kemudian, tepatnya sekitar pukul 02.00 WIB Bunga pulang ke rumahnya, dalam keadaan tidak sadarkan diri akibat menenggak minuman keras.
Melihat kejadian tersebut, sejumlah warga yang merupakan kerabat dan tetangga Bunga mencoba menghampiri F yang saat itu menghantarkan Bunga. Namun F langsung kabur dan mencoba melarikan diri ketika hendak ditanya oleh warga.
Ketika melihat F lari, kemudian spontan sejumlah warga melakukan pengejaran kepada F dan ia langsung dihakimi warga hingga babak belur, beruntung nyawa korban berhasil diselamatkan dan diamankan di kantor balai desa Setempat.
Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki melalui Kapolsek Jatibarang, Kompol Asep wawan mengatakan jika Kasus tersebut masih dilakukan penyelidikan lebihlanjut dengan meminta keterangan dari sejumlah saksi-saksi di tempat kejadian.
“Kita masih melakukan penyelidikan untuk proses pendalaman kasus,” jelasnya.
Sementara itu, orang tua korban, Kariri (40) mengaku tidak terima anaknya diperlakukan seperti itu, terlebih anaknya masih di bawah umur, Ia berharap agar pelaku segera diproses hukum sesuai kesalahannya.
“Pada saat kejadian, saya tidak ada di rumah sedang mudik bersama istri saya, terus terang sebagai orang tua saya kaget mendengarnya. Terlebih tidak ada ijin sebelumnya kepada kami sebagai orang tuanya,” pungkasnya. (Didi)
Komentar