CIREBON (CT) – Dalam upaya mendukung kurikulum pendidikan terbaru mengenai Etika Berlalu Lintas, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cirebon Kota menggelar Lomba Polisi Cilik Polres Cirebon Kota, di Grage City Mall, Kamis (18/12). Pada kesempatan tersebut, puluhan siswa/i tingkat Sekolah Dasar (SD) dari 9 kota se-wilayah Cirebon turut serta mengikuti perlombaan.
Kasat Lantas Polres Cirebon Kota selaku panitia penyelenggara, AKP Kurnia menyebutkan, pihaknya berinisiasi untuk melakukan sosialisasi pembelajaran, dan penyampaian awal terkait penerapan kurikulum pendidikan terbaru tentang tata cara berlalu lintas secara langsung.
“Berdasarkan data yang ada, tingkat kecelakaan saat ini kan meningkat. Dan korbannya didominasi dari usia-usia produktif, ya anak-anak ini. Jadi, melalui acara perlombaan ini kami berupaya untuk mengajarkan dan menerapkan etika berlalu lintas kepada anak-anak sejak dini, agar tidak terpaku pada teori yang diajarkan guru di dalam kelas saja,” paparnya saat diwawancarai di tengah acara perlombaan.
Semua murid-murid tingkat SD yang diikutsertakan pada lomba ini, tutur Kurnia, sebelumnya telah mendapatkan bimbingan khusus dari para pembina yang merupakan anggota-anggota kepolisian.
“Nah, di sini para peserta menampilkan gerakan-gerakan mengenai peraturan berlalu lintas, serta baris-berbaris yang sudah diajarkan oleh pembinanya masing-masing,” terangnya.
Untuk memberi kesan hiburan, Kurnia melanjutkan, masing-masing peserta yang tergabung dalam satu tim setiap sekolahnya ini, menyuguhkan gerakan-gerakan tersebut dengan diiringi alunan musik yang unik.
“Dari sini akan kelihatan kekompakkannya yang akan masuk dalam kriteria penilaian. Selain itu ketepatan Danton (pemimpin, red) dan formasi gerakannya juga masuk penilaian,” jelasnya.
Kurnia menambahkan, dari 9 tim peserta, akan dipilih kategori pemenang 1, 2 dan 3. Setelah itu, kembali disaring untuk dipilih satu tim peserta yang akan diikutsertakan kembali pada perlombaan tingkat nasional.
“Usai pelaksanaan acara ini, diharapkan anak-anak akan mampu menguasai dan menerapkan tata cara berlalu lintas sesuai dengan ilmu yang sudah didapatkannya,” pungkasnya.
Sementara itu, General Manager Grage City Mall, Supriyono mengungkapkan, sebagai fasilitator tempat penyelenggaraan acara tersebut, pihaknya menanggapi positif dan terbuka.
“Kami memberikan support untuk acara-acara positif, apalagi yang berkaitan dengan tujuan untuk kemajuan pendidikan di wilayah Cirebon ini. Dan untuk acara seperti sosialisasi ini dirasa tepat jika dilangsungkan di Mall. Karena berhubungan dengan publik secara langsung,” ungkapnya. (CT-108)