Cirebontrust.com – Dua orang santri Ponpes Mahad Al Zaitun Kabupaten Indramayu dikabarkan tewas tenggelam di Kolam Ikan Al Kautsar ponpes setempat baru-baru ini.
Dua santri terrsebut diketahui bernama, Afian Sidik Bin Markoni (14), pelajar kelas VIII MTs AL ZAITUN, warga Kampung Telaga sari Rt. 05/02 Kel. Talagasari, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Kemudian, Nurcahyo Pangrstu (14) pelajar kelas VIII MTs Al Zaitun, warga Jl. Damai No. 11/A Kampung Tipar Poncol Rt. 02/10 Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok.
Kapolres Indramayu, AKBP Eko Basuki Sulistiyo melalui Kasubag Humas Polres Indramayu, AKP Heriyadi mengungkapkan kronologis kejadian dua korban tewas diduga tenggelam itu.
Pada Sabtu (4/03) sekitar pukul 14.00 WIB bertempat di gedung Ali Ponpes Mahad Al Zaytun para santri MTS Al Zaitun melaksanakan latihan pramuka.
Karena hujan, kata dia para santri yang terdiri dari Sultan Al Haqi, Fairuz Zein, Andri Wahyu, Muhlis Firdus, Muhammad Riski Alwi Hasbullah, Moh Arya Dwitama dan Alfian Sidik (korban) berinisitif pulang ke Asrama Al Madani dan menyimpan sepatu.
“Selanjutnya berangkat kembali ke kolam ikan Al Kautsar untuk berenang,” jelasnya.
Sekitar pukul 16.00 WIB, security al zaitun, Khaerudin mengingatkan para santri dengan menggunakan pluit untuk tidak bermain di kolam Al Kautsar atas peringatan tersebut para santri pulang ke asrama.
Kemudian pada hari Minggu tanggal 5 Maret 2017 sekitar pukul 15.00 WIB, Dafa Maulana kelas XII. SA2, Wildan kelas XII SA 1 dan Ridho Abdul Khaliq kelas XII AC 1 melihat sesosok mayat dalam kondisi mengambang dan hanya terlihat bagian kepala.
Bahwa melihat kejadian tersebut, Wildan memberitahukan kepada guru MI, Giri Khusnul Kharist. Sekitar pukul 15.00 WIB, Giri bersama Ustaz Budi dan Edi Sungidyo (Securiti al zaetun) melakukan evakuasi korban dari dalam kolam ke ruang Perkhidmatan Kesehatan Al Zaitun untuk dilakukan pemeriksaan oleh dr. Dhany Kadarisman.
“Kami bersama dari Polsek Gantar melakukan cek TKP, ke Kolam tempat penemuan Korban atas nama, Alfiyan ditemukan kembali 1 satu korban lagi bernama, Nur Cahyo Pangestu dari dalam kolam yang sama,” jelasnya.
Kemudian, kata dia kedua jasad korban langsung dibawa Ke Rumah sakit Bhayangkara Losarang, Indramayu. (Sukirno Raharjo)