UPTD Pendidikan Kecamatan Kejaksan Gelar FLS2N Tahun 2016

CIREBON (CT) – Memberikan dukungan terhadap mengembangkan ekspresi sesuai budi pekerti dan membangun karakter peserta didik, khususnya terhadap nilai tradisi yang berkarakter pada budaya bangsa. UPTD pendidikan Kecamatan Kejaksan, gelar Festival Seni Siswa Nasional (FLS2N) tahun  2016 untuk kejuaraan Tingkat SD se-kecamatan Kejaksana.

Dijelaskan Kepala SDN Kartini, Kota Cirebon, Moh. Sanusi S.Pd sedikitnya duabelas cabang perlombaan yang dilaksanakan, terbagi dalam duabelas jenis perlombaan antara lain sembilan cabang perlombaan di Komplek Sekolah Dasar (SD) Negeri Kartini I, II, IV, V Kota Cirebon, Jalan R.A Kartini, Kota Cirebon.

Di antaranya perlombaan di sana yakni tari kreasi baru, membatik, menggambar dan bercerita, cipta puisi, cipta dan baca puisi, menyanyi, melukis, kriya anyam. Sementara untuk tiga cabang perlombaan bertempat di SD Negri Silih Asuh di Jalan Olahraga Pancoran Kota Cirebon, seperti lomba pidato bahasa Indonesia, MTQ, Pantomim serta seni musik pianika.

“Ada 33 Sekolah Dasar ikut serta dalam perlombaan ini, dari anak-anak pun terlihat antusias mengikuti perlombaan. Pemenang dari setiap cabang perlombaan, kami akan pilih tiga pemenang, mereka yang menang akan dilombakan kembali di Kota Cirebon, tepatnya pada tanggal 9 April 2016 di SD Putra Nirmala Cirebon, seterusnya akan dibawa ke tingkat Provinsi dan Nasional,” tuturnya kepada CT, Selasa (29/03).

Dikatakannya, perlombaan tersebut tujuannya untuk menemukan dan mengembangkan bakat-bakat baru yang dimiliki oleh siswa-siswi. Juga untuk melatihan keterampilan, khususnya dalam bidang seni dididik sejak usia dini, setelah itu melatih keberanian dan rasa percaya diri.

“Keduabelas jenis perlombaan, semua dalam bidang seni, maka kami akan mencari bakat yang dimiliki siswa, sehingga ke depannya akan kami kembangkan dan kami latih, merekalah sebagai generasi penerus seni-seni khusunya yang ada di Cirebon,” ucapnya.

BACA JUGA:  Pemprov Jabar Siapkan Busway untuk Mewujudkan Cirebon Metropolitan

Hal senada disampaikan, Miss Rahma sebagai guru di SD Kemala Bhayangkari 3, sekolahnya antusias untuk mengikutsertakan siswa-siswanya dalam festival seni tersebut. Tujuannya, agar menjadikan siswa-siswi memiliki bakat dan berani. Pihaknya mengirim satu grup berjumlah lima orang untuk lomba seni tari, mendapatkan nomer urut ke-32 akan menampilkan tari yapong.

“Optimis menang, karena kita juga ada eskul khusus untuk anak-anak. Tapi namanya juga perlombaan, kita jadikan sebagai pengalaman. Semua cabang perlombaan sekolah kami ikuti, kecuali menyanyi Solo,” katanya. (Putri Murni)

Komentar