Cirebontrust.com – Satu orang santri dari salah satu Pondok Pesantren yang ada di Desa Babakdan, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten cirebon dikabarkan hilang akibat hanyut di Sungai Ciwaringin yang membentang di wilayah itu.
Peristiwa yang terjadi, Jum’at (02/12) sekitar pukul 17.00 WIN itu, hingga saat ini korban belum ditemukan dari sungai Ciwaringin.
Identitas koran ditekathui bernama, Dika Arya Pradigma (14) warga Desa Gemulung Tonggoh, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon. Korban belum ditemukan, sementara rekan korban yakni Dani Hidayat, Riski, M Andriansyah, M Rifal dan M. Husaini selamat dari aliran sungai yang mendadak besar.
Menurut rekan korban, jika saat itu mereka tengah mandi di sungai tersebut, namun mendadak aliran sungai membesar dan membuat mereka buru-buru keluar dari aliran air itu.
“Aliran sungai mendadak besar, kami semua berusaha menyelamtkan diri dari sungai banjir itu,” kata rekan korban.
Hingga saat ini korban, Dika Arya Pradigma belum ditemukan kondisinya seperti apa. Sejumlah petugas dari SAR Kabupaten Cirebon dan Kepolisian Polsek Ciwaringin masih berupaya mencari.
Baca juga:
Petugas TNI-Polri, Tagana dan Basarnas Masih Cari Santri Hanyut
Kapolres Cirebon, AKBP Sugeng Hariyanto melalui Kapolsek Ciwaringin, AKP Tutu Mulyana mengungkapkan pihaknya masih melakukan pencarian korban Dika Arya Pradigma yang diduga hanyut terbawa arus sungai Ciwaringin.
“Kita masih lakukan upaya pencarian, juga masih meminta keterangan sejumlah saksi,” jelasnya singkat. (Sukirno Raharjo)
