Citrust.id – Pemerintah berkomitmen meningkatkan kualitas gizi masyarakat melalui peluncuran program pangan sehat yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan gizi anak-anak dan ibu hamil. Program ini menjadi bagian dari langkah strategis menuju visi Indonesia Emas 2045.
Sosialisasi program tersebut digelar di Gedung PGRI, Kecamatan Tirtajaya, Kabupaten Karawang, pada Jumat (24/10). Kegiatan itu dibuka oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, bersama Badan Gizi Nasional serta sejumlah pemangku kepentingan daerah.
Dalam sambutannya, Putih Sari menegaskan bahwa program ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya asupan gizi seimbang bagi anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
“Melalui program ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran bersama tentang pentingnya gizi bagi anak. Selain itu, kami berharap kegiatan ini juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar lokasi pelaksanaan,” ujar Putih Sari.
Ia menambahkan, keberhasilan program tersebut sangat bergantung pada peran aktif masyarakat. “Program ini masih tergolong baru, karena itu kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dan memastikan pelaksanaannya berjalan baik. Dukungan masyarakat akan mempercepat tercapainya tujuan bersama dalam menyiapkan generasi sehat dan produktif,” katanya.
Kolonel Cba Rustandi Wiramanggala, M.Han., dari Sekretaris Deputi Promosi dan Kerja Sama, menilai bahwa inisiatif ini tidak hanya berfokus pada peningkatan gizi, tetapi juga memiliki dampak ekonomi yang signifikan.
“Program ini membuka peluang bagi masyarakat untuk menjadi relawan atau pemasok bahan pangan. Dengan begitu, selain meningkatkan gizi anak, program ini juga dapat menjadi sarana pemberdayaan ekonomi lokal,” jelas Rustandi.
Sementara itu, Camat Tirtajaya, H. Dulah, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam menyukseskan program tersebut. “Asupan gizi yang baik akan membantu anak-anak tumbuh menjadi generasi produktif. Di sisi lain, keberadaan dapur program ini dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat,” ujarnya.
Melalui kegiatan sosialisasi ini, sinergi antara DPR RI, Badan Gizi Nasional, dan pemerintah daerah semakin diperkuat. Program pangan sehat tersebut bukan sekadar penyediaan makanan bergizi, melainkan gerakan nasional untuk membangun kesadaran kolektif dalam menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045.
