CIREBON (CT) – Guru di MTs di RW 04 Surapandan, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Rohimiyah yang sudah mengajar hampir dua tahun, namun tidak mendapatkan gaji. Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional, anggota DPRD melakukan monitoring di sekolah tersebut.
Dihadapan anggota dewan, Daud salah satu guru menceritakan keluh kesahnya. Sejak mulai berdiri dan mengajar dua tahun yang lalu, Daud menceritakan perihal gajinya mengajar.
Menurutnya, dari dua tahun tersebut bisa terhitung ia mendapatkan gaji. Bahkan, jika disebutkan ia mengajar di sekolah yang mempunyai 33 murid tersebut terbilang minim.
Daud menyebutkan, bahkan sekembalinya mendapatkan gaji pun hanya karena sumbangan dari salah satu donatur. “Hanya sekali dapat gaji, itu selama dua tahun. Dan nominalnya paling tidak lebih dari 100 ribu,” ujar Daud.
Kedatangan anggota DPRD Kota Cirebon Dapil 1 Harjamukti, Daud menyampaikan harapannya. “Kami berharap ini bisa diperhatikan. Pendidikan di Kelurahan Argasunya harus diperhatikan,” katanya. (Iskandar)
