CIREBON (CT) – Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejaksaan Negeri Sumber mengadakan Diskusi dengan berbagai tokoh lintas agama Kabupaten Cirebon, guna memberikan dukungan terhadap Kajari untuk mengusut tuntas kasus Bansos di Kabupaten Cirebon, juga untuk meminta dukungan dari para tokoh agama tersebut untuk mewujudkan Kabupaten Cirebon yang bersih dari korupsi.
Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Sumber Dedie T Haryadi, meminta dukungan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Cirebon untuk bekerja maksimal. “Dalam kesempatan ini, kami meminta dukungan dari berbagai elemen masyarakat Cirebon untuk mendukung untuk memberantas Korupsi,” ujarnya.
Terkait pertemuan itu, salah satu Aktivis Anti Korupsi, Qorib Magelung Sakti, menilai Kajari terkesan ragu-ragu terkait permasalahan Bansos. “Kejaksaan jangan ragu. Saya lihat kajari masih ragu-ragu. Kemarin Kajari bilang sudah mengantongi nama-nama, berati itu kan sudah cukup bukti, tinggal eksekusi saja,” kata dia.
Lebih lanjut Qorib mengatakan, persoalan Bansos adalah bukan masalah politis, tetapi persoalan kerugian negara. “Persoalan Bansos masalah hukum. Jangan ditarik ke masalah Politis, masyarakat melihat persoalan Bansos adalah masalah hukum. Kajari harus mengambil langkah cepat. Jangan mengulur waktu. Saya kira seluruh masyarakat Cirebon mendukung langkah kajari terkait bansos,” imbuhnya. (CT-122)
