Cirebontrust.com – Partai Hanura Kabupaten Cirebon, memastikan tidak akan mengusung, Miryam S Hiryani dalam pencalonan bupati 2018 mendatang.
Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Cirebon, Yatsawi mengungkapkan sejak awal dirinya sudah berkomunikasi dengan Miryam terkait pencalonan, hasilnya menyatakan Miryam tidak akan ikut ambil bagian dalam ajang lima tahunan tersebut.
Menurutnya, daripada dipusingkan memikirkan bakal calon bupati, pihaknya memilih untuk konsentrasi dalam pembentukan PAC Hanura di Juli mendatang.
“Saya sudah berkomunikasi dengan Ibu Miryam, beliau memang tidak akan mencalonkan diri, masih fokus di DPR RI,” kata pria yang akrab disapa Yayat ini, Minggu (02/04), saat ditemui usai mengikuti rapat paripurna istimewa HUT Kabupaten Cirebon ke 535 di Gedung DPRD.
Ditanya terkait banyaknya spanduk yang bertuliskan ‘Cirebon Baru’ yang bergambar Miryam S Hiryani di sejumlah titik, terutama di dekat kantor DPC Hanura di Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Yayat mengungkapkan, jika spanduk tersebut tidak ada kaitannya dengan pencalonan Miryani di pilbup 2018.
“Maksudnya konsep ini adalah bagaimana masyarakat Kabupaten Cirebon, bisa mendapatkan akses pelayanan publik yang maksimal, sebagai anggota DPR RI beliau bisa menjembatani terkait akses ini. Jadi, tidak ada hubungannya dengan pilbup 2018,” ungkapnya.
Menurutnya, saat pelantikan ketua umum Hanura Oesman Sapta beberapa waktu lalu, DPP pun memberikan instruksi apapun terkait pilkada serentak 2018 ke tiap daerah, termasuk Kabupaten Cirebon.
“Kita pilih panaskan mesin partai dulu, caranya dengan membentuk PAC yang akan kita lakukan di Juli mendatang. Kemudian saat ini proses pembentukan PAC tersebut sudah pada tahapan verifikasi faktual, batas akhirnya ditetapkan oleh DPP hingga 24 April mendatang,” ujarnya.
Jika pembentukan PAC sudah dilakukan, tambah Yayat, baru pihaknya akan mulai bergerak dan konsentrasi di pilbup 2018. Yayat juga enggan membicarakan kemungkinan H Rakhmat, mantan ketua DPC Hanura yang saat ini menjadi pengurus di DPD Partai Hanura Jawa Barat, untuk maju di pilbup 2018 melalui Partai Hanura.
“Masih banyak kemungkinan, semuanya saya serahkan kepada DPP,” pungkasnya. (Iskandar)