Cirebon dan Kuningan Sepakat Bersama Tangani Banjir

Citrust.id – Sejumlah daerah yang dilanda banjir sepakat untuk menanggulangi permasalahan tersebut bersama. Kerjasama dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung juga dibutuhkan untuk penanganan bencana secara menyeluruh di wilayah Cirebon dan sekitarnya.

Pjs Walikota Cirebon. Dedi Taufik, menjelaskan, penanganan bencana banjir dilakukan melalui koordinasi antara pemerintah daerah baik kota maupun kabupaten, pemerintah provinsi Jabar dan pemerintah pusat.

“Saat ini yang terpenting dilakukan yaitu penanganan masyarakat yang terdampak bencana, baik berupa evakuasi maupun pemenuhan kebutuhan dasar,” katanya, usai memimpin rapat koordinasi antara Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon dan Kuningan bersama BBWS Cimanuk Cisanggarung di Ruang Adipura Balaikota Cirebon.

Sebagai bagian dari upaya penanganan bencana, kata Dedi, di Kabupaten Cirebon akan dibentuk krisis center. Krisis Center ini untuk membantu warga termasuk anak kecil yang mengalami trauma akibat bencana banjir.

Sedangkan untuk Kabupaten Kuningan dibutuhkan relokasi untuk warga yang mengalami bencana pergerakan tanah. Kebutuhan warga yang akan direlokasi sebanyak 1.217 kepala keluarga. Namun relokasi itu harus menunggu hasil kajian dari badan geologi.

Dedi menambahkan, BBWS Cimanuk Cisanggarung juga sudah sepakat untuk melakukan sejumlah penanganan darurat. Antara lain memompa air pada daerah yang masih tergenang, pembukaan alur sungai dan secepatnya memperbaiki tanggul yang rusak.

“Terkait penanganan lanjutan banjir di Kota dan Kabupaten Cirebon serta Kuningan akan dilakukan pembahasan teknis antar daerah pada 7 Maret 2018 mendatang,” ungkap Dedi. /haris

BACA JUGA:  Unswagati Dipercaya Pemerintah jadi Penyelenggara Program Profesi Guru (PPG)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *