Ilustrasi
CIREBON (CT) – Sekretaris Daerah (Sekda), Asep Dedi mengklaim indeks pembangunan manusia (IPM) Kota Cirebon merupakan lima besar terbaik se-Jawa Barat.
Namun begitu, Asep tak habis pikir dengan angka pengangguran dan kemiskinan yang melonjak di kota yang kini dipimpin Nasrudin Azis itu. Seperti diketahui, pada tahun 2015, terdapat sekira 109.250 warga Kota Cirebon yang masuk kategori miskin dengan 10.500 diantaranya merupakan pengangguran terbuka.
“Warga Kota Cirebon itu kualitas SDM-nya bagus, mayoritas pendidikannya di atas SMP atau SMA. IPM kita juga jadi lima terbaik se-Jawa Barat. Makanya kita tak habis pikir mengapa angka kemiskinan dan pengangguran melonjak sebesar itu,” ujar Asep Dedi.
Ia pun mengungkapkan akan segera melakukan kajian secara komprehensif untuk menjawab pertanyaan angka kemiskinan dan pengangguran yang begitu besar, saat indeks investasi dan ekonomi sedang dalam pertumbuhan yang pesat.
“Kita harus teliti lebih lanjut soal angka pengangguran ini. Sarana pendukung sudah bagus semua, tapi kenapa banyak pengangguran. Pendidikan kan sudah masuk lima besar di Jabar, IPM juga diatas daerah di wilayah Cirebon,” ungkapnya. (Wilda)