Citrust.id – Dalam memperingati dan menyemarakkan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2019 di Kabupaten Majalengka, Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) Kabupaten Majalengka mengadakan berbagai rangkaian acara yang dimulai dengan agenda Bakti Sosial berupa Bersih-bersih Masjid, Mushola dan Makam di Kecamatan Sukahaji Kabupaten Majalengka, Minggu, (20/10/2019).
Ketua Panitia HSN 2019, Ahmad Cece Ashfiyadi mengatakan bahwa selama dua minggu dari mulai tanggal 20 Oktober sampai 4 November 2019, HSN di Majalengka yang diselenggarakan oleh KBNU akan mengadakan berbagai rangkaian kegiatan yang diawali hari ini mengadakan Bakti Sosial oleh Banser Kabupaten Majalengka.
“Diawali hari ini kami dari KB NU mengadakan bakti sosial berupa bersih-bersih Masjid, Mushola dan Makam sebagai awal dimulainya rangkaian kegiatan dalam memperingati HSN 2019 di Kabupaten Majalengka”, katanya didampingi sekretaris panitia Fiman Saefatullah.
Ia pun mengungkapkan bahwa pelaksanaan HSN 2019 sudah menjadi agenda rutin tahunan KBNU sebagai bentuk kecintaan santri terhadapa Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh karenanya kami sangat merespon positif hadirnya HSN ini dengan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Sebagai kaum santri kami sangat merespon hadirnya HSN ini, sehingga setiap tahun kita mengagendakan berbagai kegiatan yang bernuansa santri dan bisa bermanfaat untuk masyarakat”, tambahnya.
Kang Cece biasa ia disapa juga mengharapkan adanya HSN ini menjadi motivasi semua warga masyarakat Majalengka khususnya Pemerintah Kabupaten Majalengka dalam mewujudkan visi dan misi religius. Sehingga visi dan misi religius itu bukan sekedar wacana tapi bisa betul-betul teraplikasikan dan menjadi prinsip hidup masyarakat Majalengka.
“Melalui HSN ini semoga kita semua masyarakat Majalengka merasa terpanggil untuk membiasakan diri dalam aktifitas sehari-hari dengan nilai-nilai religiusitas yang tinggi. Terlebih kepada pemkab HSN ini sejalan dengan visi dan misi Raharja yang didalamnya ada religius, sehingga mudah-mudahan ke depannya menjadi perhatian serius untuk mengagendakan dan menyemarakkan dengan berbagai kegiatan bukan sekedar seremonial Upacaranya saja. Ya walapun sampai saat ini rangkaian acara kami ini belum mendapat tanggapan yang serius dan bantuan dari pemkab, mudah-mudahan ke depan tidak seperti ini”, harap pria yang juga pengasuh Ponpes Al Bukhori Sumberjaya ini sambil tersenyum.
Ketua PC NU Kabupaten Majalengka, H. Dedi Mulyadi mengatakan bahwa Pengurus Cabang NU sudah memberikan amanat kepada kepanitian bahwa HSN 2019 di Majalengka ini harus dimeriahkan dengan berbagai kegiatan sebagai bentuk penghormatan kaum santri terhadap perjuangan para kiai dan santri dalam mendirikan dan memerdekakan NKRI.
“Melalui kepanitian yang sudah kami bentuk diharapkan mampu memeriahkan HSN 2019 di Kabupaten Majalengka ini. Kalau dulu para kiai dan santri berjuang dengan mengorbankan nyawa dan darah untuk menegakkan NKRI ini. Maka kita sebagai generasi penerusnya tinggal menyemarakkan acara HSN ini melalui pengorbanan semangat mengisi dan membangun NKRI tercinta ini”, katanya.
Terkait respon Pemkab yang masih kurang maksimal menyambut HSN 2019 di Kabupaten Majalengka, Kiai Muda ini menanggapi santai dan mengungkapkan bahwa secara teknis semuanya sudah diserahkan kepada panitia dan kami yakin NU ini besar dan penuh berkah sehingga tanpa ada perhatian yang serius dari pemkab pun rangkaian acara yang diagendakan yakin berjalan sukses dan lancar.
“Kami yakin dan percaya berkat dukungan semua pihak HSN 2019 di Kabupaten Majalengka akan berjalan semarak, sukses dan Lancar,”pungkasnya. (Abduh)
