Gelar Aksi Damai, Wartawan di Majalengka Kecam Arogansi Satpam BPN

Majalengkatrust.com – Puluhan wartawan di Kabupaten Majalengka, menggelar aksi damai di Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Majalengka, Rabu (27/09).

Mereka mengecam sikap Satpam BPN Majalengka yang bersikap arogan kepada awak media yang hendak melakukan peliputan pada HUT Agraria ke-57.

“Kita mengecam oknum Satpam BPN Majalengka yang bersikap arogan dengan dengan menghalangi kami yang akan liputan. Jadi ada apa di BPN? sampai-sampai acara peringatan HUT Agraria saja terkesan tertutup,” kata salah seorang aksi damai, Aan Ansori.

“Kita sebagai wartawan dalam menjalankan tugas peliputan dilindungi UU,” imbuh Aan yang diamini Puluhan anggota Jaringan Jurnalis Majalengka (Jajaka) dan aliansi wartawan Majalengka.

Pihaknya berharap BPN Majalengka bisa segera mengevalusi Satpamnya agar insiden tersebut tak lagi terulang.

“Berikan sanksi, karena apa yang sudah dilakukan oleh oknum Satpam tersebut sudah merupakan bentuk kekerasan dan larangan terhadap tugas wartawan, yang notabene diatur oleh Undang-undang,” tegasnya dia.

Sementara itu, menurut Kasi Pengadaan Tanah BPN Majalengka, Edy Setiawan, BPN tidak ada maksud untuk menghalang-halangi insan media dalam peliputan.

“Mungkin ini hanya ada miskomunikasi saja dari pihak kami. Sekali lagi kami atas nama pimpinan BPN Majalengka memohon maaf kepada para awak media, baik media cetak, online maupun media TV, atas kejadian tersebut,” ungkap Edy.

Edy berjanji ke depan akan memperbaiki hubungan kerja dengan awak media dan ia sebagai perwakilan memohon agar awak media dapat memaafkan kehilafan pihak Satpam tersebut.

“Kami juga perlu media untuk menjadi kepanjangan tangan dalam mensosialisasikan program BPN maupun untuk membesarkan instansi kami sendiri,” pungkasnya. (Abduh)

BACA JUGA:  Empat Hari Operasi Patuh Lodaya, Seribu Kendaraan Kena Tilang di Majalengka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *