Cirebontrust.com – Ratusan rumah di Desa Ciuyah, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon terendam banjir bandang Sungai Ciberes, Rabu (25/01) malam kemarin. Sungai yang berhulu di Kabupaten Kuningan itu meluap, lantaran tidak sanggup lagi menampung debit air hujan.
Banjir dengan ketinggian air 140 sentimeter yang menerjang daerah tersebut, adalah banjir terparah ke dua selama bulan Januari ini. Warga saat ini terlihat sedang membersihkan rumah, dan lingkungannya dari endapan lumpur yang terbawa arus banjir.
”Ini banjir yang kedua kalinya selama bulan ini. Terus terang kami takut, kayak dikejar-kejar musuh. Ketika hujan turun, pasti yang terpikirkan adalah banjir,” ungkap Nuri (38), korban banjir, Kamis (26/01).
Nuri menuturkan, banjir dari luapan Sungai Ciberes mulai masuk ke pemukiman sekitar 18.30 WIB. Hingga tengah malam ketinggian air semakin bertambah, warga pun terpaksa mengungsi. Banjir mulai surut pukul 04.00 WIB pagi.
“Kami mengungsi di GOR desa. Yang paling parah terendam banjir di Blok Parenca, RT 03 RW 05. Tolonglah kepada pemerintah untuk mengatasi ini, masa setiap hujan kami kebanjiran. Apalagi bencana ini sudah berlangsung 30 tahun,” pintanya. (Riky Sonia)