Walikota Cirebon Nashrudin Azis Pindah Ke PDI Perjuangan, Demokrat: Kerja untuk Masyarakat Lebih Prioritas

  • Bagikan

Citrust.id – Walikota Cirebon Nashrudin Azis secara mengejutkan publik Kota Cirebon setelah pindah partai dari Demokrat ke PDI Perjuangan. Kepastian itu, setelah diketahui hadir dalam agenda HUT PDI Perjuangan di Jakarta International Expo pada Selasa (10/1/2023).

Hingga saat ini, Nashrudin Azis belum menyampaikan secara resmi kepada kepada publik, namun dikabarkan akan melakukan jumpa pers usai pulang dari agenda di Jakarta.

Menyikapi hal demikian, Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat, M Handarujati Kalamullah SSos menyikapi, bahwa memang pada 8 Januari 2023 lalu, Nashrudin Azis telah menyampaikan surat pengunduran diri sebagai kader Partai Demokrat.

“Surat pengunduruan diri disampaikan kepada saya sebagai Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat. Surat tersebut disampaikan melalui orang utusannya, dengan surat dibuat tertanggal 6 Januari 2023,” jelasnya, dalam jump pers, Selasa (10/1/2023).

Setelah menerima surat tersebut, kata Handarujati, pihaknya menginformasikan kepada ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat dan kepala BPOKK DPP Partai Demokrat. Dan hari ini, pihaknya pun mendapati pemberitaan mengenai telah resminya Nashrudin Azis menjadi kader partai lain.

“Sebagai kader Partai Demokrat, kami dididik untuk selalu mengedepankan etika dan kedewasaan dalam berpolitik. Karena bagi kami, kerja-kerja politik bersama masyarakat adalah hal utama dan prioritas,” ucapnya.

Handarujati juga menginformasikan, Partai Demokrat merupakan kendaraan politik yang mengantarkan Nashrudin Azis menjadi ketua DPRD Kota Cirebon pada 2009, wakil walikota Cirebon pada 2013, walikota Cirebon pada 2015-2018 dan 2018-2023.

“Lalu, kalau sekarang yang bersangkutan berpindah partai, silakan publik yang menilai. Karena isu terkait kepindahannya ke partai lain sudah berhembus sejak 2018 silam,” tuturnya.

Partai Demokrat secara konsisten melakukan regenerasi, lanjut Handarujati, baik di kalangan struktural maupun pimpinan. Regenerasi bagi kami merupakan sebuah keniscayaan guna menghadapi tantangan di masa kini dan yang akan datang.

BACA JUGA:  Kirei, Balita dari Cirebon yang Sumbang Tabungan untuk Beli APD

“Sehingga kepindahan Nashrudin Azis ke partai lain, kami pastikan tidak akan berpengaruh terhadap jalannya roda organisasi kepartaian, kaderisasi, berikut dengan regenerasi kepemimpinan,” tegasnya.

Kemudian Handarujati juga memastikan, bahwa Partai Demokrat sangat siap untuk menghadapi kontestasi politik pada tahun 2024 mendatang. Khusus di Kota Cirebon, kami bertekad meneruskan tradisi memenangkan Pilkada sebagaimana pada 2013 dan 2018 dan melanjutkan tren positif di Pileg.

“Kami tegaskan, saat ini kami dalam kondisi sangat siap untuk mengikuti kontestasi di Pileg dan Pilkada 2024 mendatang,” katanya. (Aming)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *