Majalengkatrust.com – Sadis! entah apa sebabnya, seorang kakek bernama, Ojo (61) Warga Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka mendadak diserang oleh orang yang tak dikenal, Kamis (24/08).
Aksi pelaku sangat sadis, saat itu korban sedang tidur, sehingga mengalami luka berat dan harus masuk ICU di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cideres Majalengka.
“Korban tiba-tiba dibacok pakai golok oleh seseorang yang belum dikenal dan belum diketahui motifnya,” kata Kapolres Majalengka, AKBP Mada Roostanto melalui Kapolsek Kasokandel, Ipda Wawan Setiawan.
Dikatakan dia, kejadian yang menggemparkan itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, di rumah korban, tepatnya di Blok Bima RT 006 RW 002, Desa Ranjikulon, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka.
Menurut dia, peristiwa berdarah itu bermula, ketika korban bersama dengan Icah (57) sedang tertidur berdampingan di ruang tengah. Namun, tiba-tiba saja datang pelaku yang langsung membacok korban dengan sebilah golok kebagian kepala korban.
Pada saat itu juga, kemudian korban bersama saksi langsung bangun dan berteriak meminta tolong sambil berusaha menghindari tersangka dengan cara keluar dari rumah.
Tak lama kemudian, beberapa saksi lainnya bersama warga sekitar berdatangan dan langsung berusaha menangkap pelaku serta menolong korban dan langsung dilarikan ke RSUD Cideres.
Belakangan pelaku dikatahui identitasnya, saat ini sudah ditangkap beserta barang buktinya, masih dalam pemeriksaan kepolisian untuk mengungkap motif perbuatan pelaku tercatat masih dari kampung dengan korban.
“Saat ini pelaku yang diketahui berinisial, IM (30) warga Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka, sudah kami amankan di Mapolsek Kasokandel dan sedang dalam pemeriksaan untuk mengetahui motif peristiwa tersebut,” ungkap Kapolsek.
Selain itu, lanjut Kapolsek, selain telah membekuk pelaku, juga pihaknya telah berhasil mengamankan Barang Bukti (BB) Satu buah Golok dengan berukuran panjang 23,5 sentimeter dan lebar 4 sentimeter dengan gagang terbuat dari akar bambu.
“Selain kita telah memeriksa pelaku, juga kami telah memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Akibat perbuatannya, kini pelaku akan dijerat pasal 356 KUHPidana, tentang penganianyaan,” jelas dia. (Abduh)
Komentar