Citrust.id – Polres Cirebon Kota sigap meredam kericuhan yang terjadi antara kedua pendukung kuwu yang terlibat saling kempar batu di ruas jalan di wilayah Kapetakan, Kabupaten Cirebon.
Kapolres Cirebon Kota AKBP M Rano Hadiyanto mengatakan kejadian tersebut dipicu dengan saling ejek. Kemudian aksi saling lempar tidak bisa dihindarkan.
Anggota Polres Cirebon Kota sigap mengamankan kondisi di lapangan, sehingga sekarang sudah terbilang aman. Masyarakat sudah bisa melawati ruas jalan di Kapetakan, Kabupaten Cirebon.
“Kondisi terkini sejak tadi pukul 09.00 pagi situasi di Kecamatan Kapetakan sudah aman dan terkendali kemudian masa pendukung masing-masing sudah kembali ke rumah masing-masing,” katanya.
Rano Hadiyanto juga mengungkapkan, anggota yang terkena lemparan batu sudah melakukan perawatan. Saat ini, anggotanya sudah kembali sehat.
“Anggota kami yang terkena lemparan dalam kondisi sehat walafiat. Saya sendiri tadi sudah mengecek ke dokter kondisinya sehat walafiat,” ungkapnya.
Buka ruas jalan di daerah Kapetakan sudah juga bisa dilalui. Kedua kubu sudah kembali kerumah masing-masing.
“Sejak tadi pukul 09.00 WIB pagi pun sudah bisa dilalui oleh masyarakat karena memang massa sudah kembali,” tuturnya.
Rano juga akan melakukan pertemuan dengan pasangan calon kuwu yang pendukungnya melakukan saling lempar batu.
“Selanjutnya akan bertemu dengan pasangan kuwu yang tadi pagi sempat terjadi kesalahpahaman antar-simpatisan. Mari kita menjaga pesta demokrasi di tingkat desa ini untuk selalu aman,” jelasnya.
Ke depan juga akan berlangsung deklarasi damai setelah seluruh pasangan calon sudah mendapatkan nomor urut.
“Deklarasi ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya. (Haris)
