Nasdem Kota Cirebon Konsolidasikan Pemenangan Pilkada 2024

Citrust.id – DPD Partai Nasdem Kota Cirebon, menggelar konsolidasi pemenangan untuk pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie (Asih), di Sekertariat bersama (Sekber) Jalan Kartini, Kota Cirebon, Senin (16/9/2024).

Selain menggelar konsolidasi untuk pemenangan Asih, DPD Partai Nasdem Kota Cirebon pun menggelar konsolidasi untuk pemenangan pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Cirebon, Eti Herawati dan Suhendrik.

Dalam pidatonya, Eti Herawati yang merupakan ketua DPD Partai Nasdem Kota Cirebon, meminta kepada seluruh kader untuk menyusun strategi memenangkan paslon Asih dan Beres pada Pilkada Serentak 2024.

“Pada tanggal 27 November nanti, tersisa kurang lebih 80 hari ke depan. Tadi disampaikan oleh Kakak Sekjen, kita tidak boleh tidur nyenyak, karena langkah-langkah yang harus Kakak-Kakak lakukan, termasuk pasangan Beres dan pasangan Asih, untuk jadi pemenang,” ujarnya.

Eti mengatakan, suara Nasdem pada Pilpres 2024, menjadi partai terbesar di Kota Cirebon. Ia pun meminta para kader dan simpatisan partainya untuk tetap solid dalam memperjuangkan kemenangan.

“Tetap solid, tetap satukan barisan untuk memperjuangkan Partai Nasdem. Kemarin, suara kita paling besar di Kota Cirebon,” katanya.

Sementara, calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ilham Habibie, mengungkapkan, kedatangan dirinya pada acara konsolidasi pemenangan tersebut, untuk memperkenalkan visi dan misi yang akan dibawa untuk Jawa Barat.

“Saya datang ke sini terutama untuk memperkenalkan diri saya di sini di kantor DPC Nasdem dan ketemu dengan kader mereka. Saya memperkenalkan visi dan misi saya kalau Insyaallah terpilih nanti sebagai wakil gubernur,” ujarnya.

Ilham mengatakan, sebelum menghadiri acara konsolidasi pemenangan, ia berkenjung ke sejumlah wilayah di Cirebon untuk melihat status ekonomi warga.

BACA JUGA:  Program Tekno Park Eti-Suhendrik Curi Perhatian Debat Pilkada Cirebon

“Sebelumnya, saya sudah berkunjung ke beberapa tempat. Di antaranya Palimanan kemudian di tempat batik untuk melihat status ekonomi di Cirebon,” ucapnya.

Lebih lanjut, Ilham menjelaskan, banyak sejumlah infrastruktur yang harus diperbaiki untuk menarik investor ke Jawa Barat, khususnya Cirebon.

“Kita memang harus memperbaiki konektivitas dengan infrastruktur yang sudah ada. Adanya investor yang cukup baik di sekitar Cirebon mestinya memberikan manfaat buat Cirebon,” tandasnya. (Haris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *