Cirebontrust.com – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa menegaskan dirinya tidak akan mundur dari jabatanya. Iwa menegaskan tetap akan menjadi Sekda Jabar, meskipun ada permintaan dari Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo yang meminta agar Sekda yang akan mengikuti gelaran Pilkada serentak untuk mengundurkan diri dari jabatanya.
Iwa menjelaskan, dirinya dipanggil oleh Komisi Aparatur Sipil Negera (KASN) beberapa waktu yang lalu, atas permintaan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan yang meminta dirinya mundur dari jabatan Sekda. Sebab Aher menilai Iwa sudah melakukan politik praktis, dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Jawa Bart dari PDIP.
“Saat saya dipanggil oleh KASN tidak ada satu pasal pun yang melanggar kode etik ASN. Dan dari KASN pun demikian, menilai saya tidak merugikan Pemerintahan,” kata Iwa saat berada di kampus IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Senin (28/08).
Iwa menambahkan, dirinya sudah bulat dan mantap untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang. Berbagai dukungan yang mengalir agar dirinya maju pada Pilgub nanti, menjadi salah satu alasan kuat dirinya maju.
Hal itu diperkuat dengan hasil survei yang dilakukan salah satu Universitas di Bandung, yang menempatkan dirinya pada 5 besar bakal calon Gubernur Jawa Barat.
“Ini di luar dugaan saya masuk 5 bahkan 4 besar. Banyak juga dukungan yang membuat saya tidak ingin mengecewakan harapan dari kalangan yang mendukung saya,” katanya.
Iwa mengklaim ada beberapa kalangan yang sudah menyatakan dukungan, diantaranya yakni dari gabungan pengusaha, perkebunan dan alim ulama di Jawa Barat. Saat ini dirinya masih menunggu rekomendasi yang akan dikeluarkan oleh DPP PDIP.
“Kesamaan visi sama dengan PDIP dari awal bekerja selalu memperhatikan golongan kecil. PDIP keberpihkan kepada wong cilik,” imbuhnya. (Iskandar)
