Lembaga Perlindungan Anak Nilai Aksi “Om Telolet Om” Berbahaya Bagi Anak-Anak

Majalengkatrust.com – Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Majalengka turut menanggapi fenomena yang tengah menggandrungi masyarakat, yakni ‘Om Telolet Om’.

Aris mengatakan, aksi masyarakat khususnya anak-anak yang coba mencari dan merekam bus dengan bunyi klakson ‘telolet’ hingga jalan bebas hambatan atau tol sangatlah berbahaya.

“LPA mengimbau kepada orangtua untuk melakukan pengawasan, jangan sampai kemudian membahayakan diri dengan mengejar-ngejar Bus bahkan sampai ke jalan tol. Sehingga, terlena dan terjadi kecelakaan atau perusakan sarana orang lain,” kata Aris, Sabtu (24/12).

Sementara itu, ia membandingkan fenomena ‘Om Telolet Om’ dengan game yang pernah menjadi viral di media sosial yakni ‘ Pokemon Go’.

“Termasuk dulu pokemon. Pada prinsipnya itu kan permainan, tapi pada akhirnya menghadirkan imajinasi dan membahayakan,” paparnya.

Aris pun menegaskan, apabila aksi itu mengakibatkan kecelakaan maka harus segera dilarang. Oleh karena itu, fungsi pengawasan orangtua yang sangat dibutuhkan terkait fenomena ‘Om Telolet Om’.

“Kalau pada akhirnya menghadirkan imajinasi, melalaikan kewajiban, melalaikan waktu istirahat, melalaikan keselamatan diri, maka harus dilarang. Maka kuncinya harus dibangun literasi dan kesadaran,” (Abduh)

BACA JUGA:  Malaysia Airline Segera Mendarat di Bandara Kertajati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *