Citrust.id – Mempersiapkan arus mudik dan balik Operasi Ketupat Lodaya 2024, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Muhammad Rano Hadiyanto, bersama jajaran PJU, melakukan survei jalan yang akan para pemudik lalui.
Dalam survei itu, Kapolres Cirebon Kota dengan menggunakan sepeda motor menyasar beberapa titik yang akan menjadi posko pengamanan dan pelayanan para pemudik.
“Ini adalah survei pertama Polres Cirebon Kota bersama jajaran. Ada Kapolsek yang hadir mengikuti peninjauan beberapa titik jalan yang penting untuk para pemudik lalui,” ucap AKBP Muhammad Rano Hadiyanto, Senin (25/3/24).
Kapolres mengatakan, ada beberapa titik yang menjadi perhatian, antara lain Tengah Tani , terutama di pertigaan Pilang dan jalur dari arah Plumbon.
Menurutnya, titik tersebut pada hari-hari biasa sering terjadi kemacetan, karena pertemuan dua arus dari arah Pilang dengan arus jalur Pantura dari arah Plumbon.
Masih kata Kapolres, bergerak dari tengah tani, pihaknya melakukan survei ke Jalan Pilang, melintasi perlintasan rel kereta api dan berhenti di bundaran Krucuk.
“Bundaran itu juga merupakan salah satu titik perhatian karena ada pertemuan arus dari arah Pantura Indramayu, daerah kota, dan dari arah Jawa Tengah, yaitu jalan jalur Sisingamangaraja,” terangnya.
Sedangkan, di pertigaan Kalijaga, terdapat titik perhatian karena pertemuan arus dari arah Pantura dan arus dari arah Jawa Tengah.
“Jadi, kami menemukan tiga titik yang menjadi perhatian,” terangnya.
Kapolres menambahkan, dari hasil survei tersebut, ruas jalan yang dilalui dalam kondisi baik. Namun, ada jalan yang berlubang dan sedang ada perbaikan oleh pemerintah daerah setempat.
“Infrastruktur jalan sampai saat ini cukup layak, meskipun ada beberapa perbaikan, seperti penambalan lubang-lubang kecil di jalan,” katanya.
Menghadapi arus mudik dan balik lebaran 2024, Polres Cirebon Kota telah menyiapkan personel, posko pelayanan, dan posko pengamanan, baik di jalur tol maupun jalur arteri.
“Kami terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Cirebon. Minggu depan, kami akan laksanakan secara bertindak. Kami juga perlu didukung oleh pemerintah kota, dalam menghadapi arus mudik dan balik tahun 2024,” pungkasnya. (Haris)
Komentar