Majalengkatrust.com – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Pol Drs Agung Budi Maryoto MSi bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al-Mizan Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, pada Selasa (24/10).
Hadir pada acara tersebut, mendampingi Kapolda Jabar yakni para pejabat utama Polda Jabar, Kapolres Majalengka, AKBP Mada Roostanto, SE, MH, Kapolsek Jatiwangi, Kompol H Yahya dan para pejabat Polres Majalengka lainnya.
Kedatangan orang nomor satu di Polda Jabar itu, mendapatkan sambutan hangat dengan prosesi pengalungan sorban oleh pimpinan Pondok Pesantren Al-Mizan, KH Maman Imanulhaq.
Irjen Pol Drs Agung Budi Maryoto, MSi mengatakan dalam kunjungannya ke pondok pesantren Al-Mizan tersebut, adalah untuk membangun dan memepererat silaturrahmi antara ulama dan umaro.
Selain itu, Kapolda juga berpesan kepada para santri maupun pelajar, agar kuatkan iman dan taqwa serta jangan sampai tergoyahkan dari berbagai godaan. Karena saat ini, dengan adanya media sosial, banyak yang berdampak negatif.
“Saya harap adik-adik harus menjadi generasi bangsa yang dapat membangun Indonesia lebih maju dan menjaga keutuhan NKRI,” imbuh Kapolda.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Mizan, KH Maman Imanulhaq, menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi terhadap kunjungan Kapolda dan rombongan tersebut.
“Kami berharap silaturrahim tersebut senantiasa terjalin dengan baik,” ungkap KH. Maman, yang juga merupakan anggota DPR RI tersebut.
Selain itu, lanjut KH. Maman, bahwa pihaknya bersama para santri maupun para pelajar Al-Mizan, menolak anti narkoba, miras maupun kenakalan remaja lainnya.
“Oleh karena itu, kami bersama Kapolres mendukung bahaya narkoba masuk kedalam kurikulum mata pelajaran di sekolah,” ucapnya.
Lebih jauh KH Maman menambahakn, bahwa ia sangat mendukung terhadap pembentukan Densus Tipikor. Meski sejauh ini KPK memang sudah berbuat baik dalam memberantas korupsi. Namun, dengan adanya Densus Tipikor, maka korupsi di Indonesia dapat lebih ditekan lagi.
“Saya sangat mendukung dengan dibentuknya Densus Tikor, karena akar permasalahan korupsi, yang tahu hanyalah Polri dan ia menilah Polri saat ini semakin baik dalam memberantas, baik teroris bahkan korupsi,”tandasnya. (Abduh)
