Hindari Overload Siswa, Panitia PPDB Imbau Orangtua Siswa Tak Paksakan Kehendak

Ilustrasi SMA Unggulan-SMA 1 Cirebon

CIREBON (CT) – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) selalu saja diselingi ambisi untuk masuk ke sekolah yang dianggap unggulan. Selain karena kualitas sekolah yang berbada, sekolah unggulan dipercaya memiliki prestise tersendiri bagi siswa, juga bagi orangtua.

Hal itu lah yang membuat beberapa sekolah mengalami over load atau kelebihan kapasitas. Tak jarang sekolah yang dianggap unggulan harus menyulap kantin bahkan laboratorium sebagai ruang kelas baru, karena jumlah siswa yang terlalu banyak.

“Kita akan mengimbau sekolah unggulan seperti SMA 1, 2 dan 6, juga SMP 1 atau 2 untuk tidak mengobral kursi, karena itu bisa mengakibatkan kegiatan belajar jadi tak kondusif, juga akan ada kesenjangan pendidikan,” ujar Ketua Panitia Pelaksana PPDB 2016 Kota Cirebon, Abdul Haris.

Haris pun mengimbau kepada orangtua siswa untuk tidak melulu melihat prestise sekolah tanpa memandang kemampuan anak. Pemaksaan kehendak semacam itu justru akan berdampak buruk bagi anak itu sendiri.

“Jangan terlalu mengutamakan prestise, utamakan prestasi anak di sekolah, kan kasihan kalau anaknya tak memiliki kemampuan khusus jadinya ‘keseret-seret’,” ungkap Haris. (Wilda)

BACA JUGA:  PPDB Tingkat SMP di Kota Cirebon, Disdik Prediksi Akan Banyak "Bangku Kosong"

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *