CIREBON(CT) – Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrat mendesak agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri, untuk memberikan batas waktu terkait pemilihan wakil walikota Cirebon.
Pengurus Harian DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron meminta agar Pemprov dan Kemendagri memberikan batas waktu, mengingat waktu yang tersisa hanya 7 bulan untuk Walikota Nasrudin Azis bisa melenggang sendirian tanpa wakil walikota.
“Ini kan sudah diserahkan kepada Gubernur dan Mendagri. Provinsi dan Kemendagri harus bisa memberikan deadline terkait proses pemilihan wakil walikota Cirebon, supaya cepat selesai,” ujar Herman Khaeron sesuai Reses di Kelurahan Pegambiran, Selasa (05/01).
Hero sapaan akrab Herman Khoeron, juga mengintruksikan kepada Ketua DPC Demokrat yang sekaligus Walikota, Nasrudin Azis untuk segera menyelesaikan polemik pemilihan wakil walikota ini.
“Kami meminta juga kepada Pak Azis untuk segera memilih wakilnya, karena Pak Azis, selain sebagai Walikota juga sebagai Ketua DPC Demokrat,” kata Hero.
Meskipun demikian, DPP Demokrat menegaskan tidak akan mengintervensi mengenai bakal nama calon kepada Azis. Namun pihaknya mengingatkan agar bisa memilih wakil yang tepat dan bisa bahu membahu untuk membangun Kota Cirebon.
“Mengenai nama siapa atau siapa kami tidak intervensi. DPP memberikan kebebasan kepada Pak Azis untuk memilih, karena Pak Azis lebih tau siapa nama yang tepat, memilih wakil yang memiliki kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan di Kota Cirebon,” katanya. (Iskandar)
