Diapresiasi Jokowi, Inflasi Kota Cirebon Terendah Ketiga se-Indonesia

  • Bagikan

CIREBON (CT) – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Cirebon tampaknya bisa tersenyum puas. Meski bukan yang terbaik, inflasi Kota Cirebon, menurut Pemerintah Pusat menjadi yang terkecil ketiga se-Indonesia.

Kota Cirebon, pada Juli 2016 lalu, berhasil menekan angka inflasi di angka 0,24 persen. Angka itu susut jauh bila dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 0,56 persen, akibat membeludaknya permintaan seiring hadirnya puasa Ramadhan dan Idul Fitri.

Menurut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon, M Abdul Majid Ikram, inflasi Kota Cirebon menjadi inflasi terkecil ketiga se-Indonesia, dan terkecil pertama se-Jawa, mengingat predikat inflasi terendah ada di Pulau Sulawesi dan Sumatera.

“Predikat itu diketahui saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) TPID yang juga dihadiri Presiden Joko Widodo. Dalam acara itu, diundang seluruh kepala daerah di Indonesia, jadi bukan berarti TPID ini tugas dari BI saja, namun hasil sinergi antara pemerintah daerah dan pelaku perbankan,” papar Majid.

Namun, predikat terbaik itu bukan berarti Kota Cirebon harus jumawa. Majid meminta semua stakeholder keuangan bersinergi satu sama lain hingga membentuk suatu tim pengendali inflasi yang benar-benar bisa menjaga harga kebutuhan di masyarakat.

“Semua harus bisa bersatu, jangan sampai inflasi terus melambung,” imbau Majid. (Wilda)

BACA JUGA:  Suasana Duka Selimuti Pemakaman Korban Pembunuhan Sadis di Kuningan
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *