Alami Depresi, Warga Binaan Lapas Kelas 1 Kesambi Gantung Diri

Cirebontrust.com – Akibat mengalami depresi berat, seorang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Kesambi Cirebon, tewas gantung diri dengan menggunakan kain sarung, Rabu (15/03) siang.

Pelaksana Harian (PLH) Lapas Kelas 1 Cirebon, Tjuk Suhardjo saat dikomfirmasi mengatakan korban yang diketahui berinisial, RHA alias Rian (24 tahun) warga jalan Pasir Impun Barat Rt/Rw 003/009 Kelurahan Karang Pamulamg, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, diketahui sudah menderita depresi.

“Dia sering mengamuk juga sering melukai warga binaan lainnya. Korban sudah lama menderita depresi itu. Kita pisahkan di ruang tahanan khusus di dalam ruang kesehatan,” katanya.

Dijelaskan Tjuk, korban yang terjerat pasal 170 tentang penganiayaan yang dilakukannya di Bandung. Diketahui sudah tewas tergantung di jendala kamar nomor 3 di Klinik Kesehatan yang di dalam Lapas dengan kain sarung.

“Yang bersangkutan memang kita kunci dari luar, karena membahayakan warga binaan lain, namun pada waktu kejadian tidak ada orang yang tahu dan ditemukan oleh penghuni lain sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” tuturnya.

Menurutnya korban sudah sejak 2015 menghuni lapas, pihaknya juga sudah lakukan penanganan medis atas depresi yang diderita korban.

“Kami juga coba beberapa kali gabungkan dengan warga binaan lain, namun korban malah berontak dan melukai yang lain,” jelasnya.

Ditambahkan, Tjuk untuk kepentingan penyidikan jenazah korban selanjutnya dievakuasi ke kamar mayat RSUD Gunungjati untuk dilakukan visum dan berkordinasi dengan Polres Cirebon Kota.

“Tim Inafis Polres Cirebon Kota tadi sudah lakukan olah TKP,” pungkasnya. (Sukirno Raharjo)

BACA JUGA:  Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan Mampir di Cirebon Makan Nasi Lengko

Komentar