Eksistensi Pencak Silat Perlu Dorongan Pemkot Cirebon

  • Bagikan

Citrust.id – Pencak Silat merupakan salah satu seni bela diri khas Indonesia. Keberadaan seni bela diri tradisional ini, mengalami perkembangan di sejumlah daerah, tak terkecuali di Kota Cirebon, yakni di Perguruan Silat Setia Putra yang ada di Kecamatan Harjamukti.

Dengan perkembangan yang terus meningkat, pertemuan antar pesilat di wilayah Pantura makin eksis. Hal ini dilakukan untuk mengenalkan dan mensosialisasikan kepada generasi muda, agar belajar warisan seni beladiri.

“Silaturahmi dengan para pesilat, sebagai upaya koordinasi untuk meningkatkan rasa bangga terhadap seni bela diri tradisional,” ujar Guru Besar Perguruan Silat Setia Putra, Bahrudin, saat dikonfirmasi dalam acara pertemuan pesilat di halaman Kantor Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, Minggu (15/12).

Bahrudin juga menjelaskan, kegiatan yang bertajuk ‘Pagelaran Jenggelek Tangi Cirebon’ tersebut, menampilkan para pesilat di wilayah Pantura.

“Acara memang hanya rangkaian hari jadi perguruan silat kami Setia Putra, tapi yang lebih penting adalah silaturahmi dan meningkatkan koordinasi serta komitmen terus mengangkat seni
budaya Cirebon,” katanya.

Pertemuan tersebut juga dinilai sangat penting. Karena Pencak Silat telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh Unesco.

“Perguruan kami saja usianya sudah 51 tahun dan dengan perguruan lain kami saling memberi dukungan. Terutama mencetak generasi muda berprestasi menjadi atlet kebanggaan bangsa,” ungkapnya.

Tercatat ada 28 perguruan silat di Kota Cirebon. Masing-masing sepakat untuk bersama mengangkat kembali seni budaya Cirebon.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, Cicip Awaludin mengaku akan mendorong pemerintah untuk mendukung penuh acara
kebudayaan dan tradisi di Cirebon.

“Ke depan, agenda wisata budaya
harus tersusun rapi dan harus ada tangan pemerintah dalam setiap agenda yang berbau kebudayaan di Cirebon,” katanya.

BACA JUGA:  Cegah Paham Radikal, Karang Taruna Gelar "Pesantren Ramadan"

Dari 28 perguruan silat tersebut, masing-masing telah berkontribusi dengan mencetak atlet terbaik di tingkat kota hingga nasional maupun internasional.

“Sejauh ini pemerintah dinilai belum total dalam melestarikan warisan seni dan budaya leluhur. Termasuk pencak silat yang sudah terbukti mencetak atlet terbaik dan mengharumkan nama Cirebon,” katanya. (Aming)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *