Citrust.id – Ada delapan pintu untuk membiayai pendanaan pembangunan di daerah. Delapan pintu tersebut adalah APBN, APBD provinsi, APBD kabupaten/kota, pinjaman bank, KPPU/PPP, dana umat, CSR perusahaan dan obligasi daerah.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam acara Kopdar Triwulan III di Kabupaten Pangandaran, Kamis (25/9).
Dalam arahannya, Kang Emil sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa, APBD kabupaten/kota hanya mampu menutupi 10 persen dari kebutuhan pembangunan di wilayahnya. Untuk itu, Emil berharap para bupati dan wali kota proaktif mencari dana dari 8 pintu tersebut.
Emil juga mengajak kepada seluruh bupati dan wali kota untuk memanfaatkan program pinjaman dari bank. Pemerintah Provinsi Jawa Barat mepunyai Bank BJB. Pada Bank BJB ada program BJB Indah (Infrastruktur Daerah).
“Program ini bisa dimanfaatkan pemerintah kabupaten/kota untuk membangun daerah,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kuningan, Ridho Suganda, mengapresiasi program-program yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Hal itu sejalan dengan visi Jawa Barat Juara dan Kuningan Maju.
“Pemkab Kuningan akan proaktif melihat celah pembiayaan dari Pemerintah Provinsi dan APBN. Kabupaten Kuningan memerlukan bantuan baik, dari Pemprov maupun dari APBN untuk membangun,” ujar Wabup. (Ipay)
