Pergunu Perkuat Idealisme Kebangsaan

Citrust.id – Dalam rangka memperkuat nilai-nilai dan idealisme kebangsaan di kalangan pendidik, Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Majalengka menghadiri Saresehan Kebangsaan dan Harlah Pegunu ke-47 yang dilaksanakan Pengurus Pusat Pergunu di Provinsi Lampung, 29 – 30 Maret 2019.

Pengurus Pergunu Kabupaten Majalengka, Endin Muhtadin, mengatakan Rombongan Pergunu Majalengka, berangkat menuju Lampung menggunakan dua bus. Mereka merupakan perwakilan guru NU dari setiap kecamatan dalam rangka memeriahkan acara Pergunu se-Indonesia.

“Setelah menghadiri acara tersebut, diharapkan ada ghiroh positif di kalangan para pendidik untuk menanamkan idealisme kebangsaan yang kuat pada diri anak-anak didiknya sejak dini,” katanya disela-sela pemberangkatan, Jumat (29/3/2019).

Ia mengungkapkan, agenda Pergunu Majalengka ke depan ingin membangun kebersamaan dan kesamaan gerak dalam melawan pihak-pihak yang mencoba menanamkan paham-paham baru untuk merongrong keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Senada, walah seorang Pengurus Wilayah Pergunu Jawa Barat, Leny Sri Wahyuni, mengatakan, saat ini bangsa Indonesia sedang menghadapi bahaya radikalisme dan intoleransi. Bahkan dikhawatirkan muncul antikebangsaan atau antiNKRI yang dibawa kelompok-kelompok kecil. Untuk itu, diperlukan adanya penguatan idealisme kebangsaan di kalangan pendidik, khususnya yang ada dalam wadah Pergunu.

“Selama ini kita diam dan jarang melakukan perlawanan sehingga radikalisme, intoleransi bahkan dikhawatirkan antikebangsaan sedikit demi sedikit tampak di bumi pertiwi. Sudah saatnya para pendidik NU dibekali dan diperkuat paham-paham kebangsaan dan mengokohkan nilai-nilai NKRI untuk melawan kelompok tersebut,” jelasnya.

Dalam rangka itulah Pergunu melibatkan seluruh guru NU di Indonesia untuk ikut hadir dalam acara-acara nasional agar ada kebersamaan dan soliditas dalam bergerak.

Pergunu terus memperkuat soliditas dan kebersamaan dalam bergerak. Sehingga acara nasional seperti ini dapat digunakan juga dalam ajang konsolidasi kekuatan bangsa menangkal kelompok-kelompok yang mencoba mengganggu keutuhan NKRI.

BACA JUGA:  Kolong Tol Jadi Lapak PKL Mengais Rupiah

Tugas ini menjadi kewajiban semua elemen NKRI agar tetap aman dan damai dalam bingkai NKRI kita. Semua pihak, tentunya aparat keamanan dalam hal ini Polres Majalengka, akan terus bersinergis bersama kami dan melakukan pemahaman yang sama demi terwujudnya NKRI yang aman dan damai,” pungkasnya. (Abduh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *