Ratusan Pemuda Karang Taruna di Majalengka Ikut Pelatihan Hidropon

Citrust.id – Ratusan pemuda di kabupaten Majalengka mengikuti event. Penguatan Kelembagaan Karang Taruna Kabupaten Majalengka, Koordinasi dan Konsolidasi Organisasi sekaligus Pelatihan Hidroponik di Aula Kecamatan Majalengka.

“Pelatihan ini diikuti oleh 150 orang peserta terdiri dari perwakilan Karang Taruna Kecamatan se-Kabupaten Majalengka, siswa/i, komunitas pemuda, PKK dan Penyuluh Pertanian,”kata Ketua Karang Taruna Kabupaten Majalengka, Eka Nurmamudin seusai acara, Kamis (15/02/2018).

Dalam acara tersebut Dihadiri oleh Kabag Ekbang Setda Toto Prianto mewakili Bupati, Muspida dan OPD. Peserta dilatih langsung oleh praktisi dari KOHIMA (Komunitas Hidroponik Majalengka), peserta mendapatkan materi sekaligus praktek berikut diberi alat dan media tanam / starter kit secara gratis dari Produsen Pipa Power.

“Tidak hanya itu, selain pelatihan setiap kelompok yang telah mendapatkan peralatan tersebut akan dimonitor yang pd akhirnya akan dilakukan penilain yg juaranya nanti akan diberikan hadiah,”ungkap Eka Nurmanudin.

Dikatakan dia, pelatihan hidroponik ini adalah agenda pertama Karang Taruna setelah di SK kan dan dikukuhkan oleh Bupati pada November silam.

“Luar biasa antusias pemuda majalengka, ini membuktikan bahwa kiprah Karta sangat dinantikan oleh pemuda majalengka. Kami berharap ini bs menjadi stimulan untuk melakukan gerakan yang bermanfaat,”ungkap dia.

Dikatakan dia, Hidroponik selain upaya peningkatan ketahanan pangan dan teknologi tanam yang canggih juga bisa menjadi peluang usaha yg cukup menggiurkan.

“Dengan kerjasama Karta Kab. Majalengka dengan Kohima saya yakin ini bisa menjadi bisnis yang prospektif jika dijalani dengan serius.”ujar dia.

Sementara itu Toto Prianto Kabag Ekbang Setda Majalengka menyampaikan apresiasi kepada Karang Taruna Kab. Majalengka yang mendorong kreatifitas, inovasi dan jiwa enterpreneur pemuda majalengka.

“Hidroponik bisa menjadi salah satu solusi ekonomis masyarakat ditengah naiknya harga pangan. hidroponik adalah cara bertani yang cocok dipraktekan dimana saja, jadi menanam sayur tidak harus di gunung. Sehingga pada akhirnya bisa mendorong kemakmuran masyarakat,”tukas dia. /abduh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *