Netizen: “Cirebon Dulu Kota Tilang, Kini Kota Seribu Lubang”

  • Bagikan

Cirebontrust.com – Curah hujan di Kabupaten Cirebon yang masih cukup tinggi, terjadi hampir setiap hari. Kondisi itu, dianggap salah satu yang mengakibatkan jalur sepanjang Pantura rusak berlubang.

Seperti di wilayah Plumbon, jamblang, Palimanan, Arjawinangun, Susukan hingga  perbatasan Kabupaten Cirebon dengan Kabupaten Indramayu, cukup banyak lubang yang menganga dan mengancam jiwa pengendara.

“Sudah cukup banyak terjadi kecelakaan lalulintas, bahkan hampir setiap hari terjadi kecelakaan akibat pengendara yang terperosok menabrak lubang di badan jalan,” jelas Otong, warga Plumbon.

Dikatakannya, pemerintah harus cepat bergerak melakukan perbaikan jalan berlubang itu, jangan sampai menunggu jatuhnya korban jiwa kembali akibat motor terjungkal terperosok lubang itu.

Bahkan, sebagain netizen yang mengetahui bagaimana kerusakan jalur utama Kota dan Kabupaten Cirebon memberikan komentarnya, “Jika dulu Cirebon dijuluki kota tilang, sekarang Cirebon dijuluki kota seribu lubang”.

Hal itu pantas sepertinya dialamatkan kepada kondisi jalan pantura di wilayah Kota dan Kabupaten yang rusak dan beberapa kali sudah terjadi kecelakaan hingga menelan korban jiwa.

Baca juga:
Lubang Pantura Kembali Telan Korban, Nyawa Mahasiswa Melayang di Lokasi Kejadian


Mahasiswa Unswagati Cirebon Jadi Korban “Lubang Maut” di Pantura Arjawinangun

“Wajar saja, kalau netizen menyampaikan pendapat seperti itu. Karena, kenyataannya juga memang banyak jalan yang rusak,” kata Otong. (Sukirno Raharjo)

BACA JUGA:  Bahayakan Pengendara, Polisi dan Warga Inisiatif Tambal Jalan Berlubang
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *