6 Pengurus Partai NasDem yang Dipecat Diduga karena Indisipliner Saat Pilpres 2014

CIREBON (CT) – Ketua DPW Partai NasDem Jabar, Eka Santosa membenarkan telah mengirim surat dari DPP Partai NasDem perihal pemberhentian untuk anggota Partai NasDem Kota Cirebon. Kata dia, surat dikirim ke masing-masing anggota yang dipecat. Selasa (02/12).

“Surat itu keputusan DPP. Kami hanya bertugas mendistribusikan ke masing-masing anggota saja. Tadinya mau kami kirim ke DPD, tapi setelah dipikir matang akhirnya diputuskan dikirim ke masing-masing anggota saja,” kata Eka melalui sambungan telepon.

Menurutnya, enam anggota Partai NasDem Kota Cirebon dianggap indisipliner. Mereka diduga tidak mengindahkan perintah partai pada Pilpres 2014.

“NasDem punya aturan, dan jika tidak diindahkan maka ada sanksi,” ujar mantan Ketua DPRD Jabar itu.

Terkait rekomendasi DPW kepada DPP yang disebut-sebut dalam surat pemberhentian, Eka mengatakan, yang memberi rekomendasi sebenarnya adalah DPD Partai NasDem Kota Cirebon. Ini karena DPD yang lebih tahu. DPD juga yang punya bukti foto dan di media massa bahwa enam orang itu indisipliner saat Pilpres.

“Sebenarnya DPW pernah ditegur DPP mengapa tak kasih rekomendasi ini, tapi kan kami ketika itu butuh fakta kuat. Nah yang lebih tahu kan DPD. Akhirnya DPD rekomendasi ke DPP, dan DPP bicara dengan DPW,” kata Eka.
Ditanya soal keraguan tanda tangan Surya Paloh dalam surat
pemberhentian, Eka mempersilakan keenam anggota yang dipecat untuk menanyakan langsung ke DPP.

Pasalnya, kata dia, surat dikeluarkan langsung DPP, dan DPW hanya kebagian membagikan ke masing-masing anggota saja. Eka juga mempersilakan keenam anggota yang dipecat dari NasDem jika ingin berpindah ke parpol lain. Kata dia, memilih parpol adalah hak setiap orang. (CT-104)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *