Citrust.id – Sedikitnya 12 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Satpol PP Kota Cirebon melakukan uji ketangkasan fisik bersama organisasi beladiri Kateda Pernapasan Tenaga Inti (PTI).
Kepala Satpol PP Kota Cirebon, Edi Siswoyo SAP mengatakan, bahwa 12 anggota tersebut sudah mengikuti pelatihan di Kateda PTI selama dua bulan, sehingga untuk dinyatakan lulus tingkat pertama harus melalui ujian.
“Ini rutin dilakukan oleh anggota di kantor, dalam sepekan ada satu hari untuk latihan,” ujarnya, Senin (13/2/2023) di Kawasan Stadion Madya Kota Cirebon.
Mengikutsertakan anggota Satlinmas dalam latihan beladiri ini, kata Edi, untuk menunjang pekerjaan. Stamina saat menjalankan tugas menjadi lebih kuat, sehingga mereka tidak sering sakit.
“Alhamdulillah stamina anggota yang megikuti beladiri ini lebih bagus, mereka tidak mudah loyo. Utamanya itu, mereka bisa bekerja lebih maksimal untuk pelayanan masyarakat,” terangnya.
Pada ujian ketangkasan ini, 12 anggota Satlinmas harus mampu mengolah napas agar bagian perut bisa lebih kuat. Kemudian pelatih melakukan pukulan menggunakan bata merah hingga hancur.
Sementara itu, Ketua Umum Kateda PTI, Isya Septiadi mengatakan, beladiri Kateda PTI secara teknis identik dengan gerakan tendangan, memukul, bantingan dan menahan serangan.
“Bahkan mampu menahan serangan benda tumpul ke arah tubuh manapun. Pada tingkatan lebih lanjut, Kateda mengajarkan seseorang harus membebaskan diri dari rasa takut yang bersifat tidak alami,” paparnya.
Beladiri Kateda PTI ini, lanjut Isya, bisa juga diikuti oleh seluruh usia, baik TK, SD, SMP, SMA hingga dewasa. Hanya saja akan berbeda materi pembelajarannya.
“Apabila untuk pelajar, kita menonjolkan untuk prestasi. Sedangkan dewasa lebih kepada menjaga stamina untuk menunjang pekerjaan,” katanya. (Aming)
