BANDUNG (CT) – Warga sekitar kontrakan terduga teroris di Kampung Mengger Girang IV RT 10/ RW 8, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, tidak menduga lingkungan mereka disusupi pengikut gerakan radikal itu. Terlebih para terduga yang ditangkap di Jakarta dan Kabupaten Bandung itu tidak pernah bersosialisasi dengan warga.
Ketua RW 08 Abu Jahir (65) mengatakan kepada wartawan, dirinya dan warga lain sama sekali belum pernah bertemu dengan pelaku. “Saya malah lebih sering bertemu dengan kakak ipar pelaku yang bekerja di pabrik,” katanya Senin (11/01)
Menurut Jahir, selama ini tidak ada gerak-gerik mencurigakan dari pelaku dan keluarganya. Namun ia sempat mendapat informasi bahwa ada salah satu warganya yang dicurigai.
“Saya dapat info 2 bulan lalu katanya ada warga dicurigai. Tapi saya tak pernah bertemu yang bersangkutan. Informasi selanjutnya yang saya dengar, dua minggu lalu pelaku pergi ke Serang, dan sampai sekarang tidak kembali lagi,” ungkap Jahir. (Hanum)
