Resep Ilmiah Membesarkan Anak Bahagia

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Menurut penelitian yang berfokus pada hippocampus, bagian dari otak yang menangani stres dan memori, anak-anak balita dalam asuhan ibu penuh kasih sayang dan penuh dukungan, memiliki hippocampus 10 persen lebih besar ketika mulai masuk usia sekolah.

Di samping itu, ada peran ayah juga yang mendukung. Selain menegakkan aturan, ayah perlu untuk mendengarkan anak dan menjalin hubungan yang erat dengan mereka.

Beri kebebasan wajar pada anak-anak. Anak-anak yang merasa ditolak atau tidak dicintai oleh orangtua mereka, lebih mengembangkan sifat permusuhan, agresif dan menunjukan atau ketidakstabilan emosi.

Ajarkan anak untuk selalu optimistis. Ini berguna untuk meredakan stress ketika mereka puber. Bahkan anak umur lima tahun pun bisa memetik manfaat dari cara berpikir positif. Mereka juga bisa belajar bagaimana orangtua mereka mengatasi masalah.

Pujilah anak karena usahanya bukan otaknya. Anak yang terbiasa dipuji atas otak dan ketrampilannya, ketimbang usahanya, mengalami masa sulit saat mengalami kegagalan. Anak yang dipuji atas usahanya akan lebih memiliki motivasi dan tidak takut akan tantangan.

80% anak yang orangtuanya berpisah tidak jatuh dalam problem psikologis yang serius. Orangtua yang memelihara komunikasi baik, mendorong anak-anak mereka mencapai cita-cita, dekat dengan keluarga dan menikmati jalinan hubungan dengan orang lain. (Net/CT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *