Citrust.id – Program Keluarga Harapan (PKH) Kecamatan Babakan membagikan alat kelengkapan pencairan bantuan sosial (bansos) PKH non-tunai berupa buku rekening bank, beserta alat kelengkapan pencairan lainnya.
“Hari ini semoga semua kelengkapan bisa terdistribusi kepada penerima sasaran, serta dalam waktu dekat bisa segera dicairkan,” ungkap Koordinator Kabupaten (Korkab) Program PKH, Aris Purwantoro kepada Citrust.id. di ruang serba guna Aula Kantor Kecamatan Babakan, Jumat sore (02/03).
Berbeda dengan tahun sebelumnya, tambah Aris Purwantoro, pencairan Program PKH Kecamatan Babakan sekarang ini telah bekerjasama dengan pihak Bank BNI.
Dengan begitu setiap keluarga pra-sejahtera penerima Bansos PKH, secara otomatis menjadi nasabah Bank BNI. Setiap keluarga pemegang Kartu Keluarga Sehat (KKS) yang disasar program ini, akan menerima Bansos sekira Rp 1,89 juta per orang setiap tahun. Dicairkan dalam empat tahap.
“Saat ini penerima Bansos PKH di Kecamatan Babakan berjumlah sekira 2.871 orang,” jelasnya.
Jumlah penerima sebelumnya tercatat 2.200 orang. Ini berarti mengalami peningkatan sebanyak 671 keluarga pra-sejahtera.
Diharapkan, tahun depan quota kelompok penerima akan bertambah lagi seiring peningkatan kelompok sasaran, yang kini mulai menyasar kaum jompo serta penyandang disabilitas. /rohmat em humair
Kewajiban pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pokok rakyat nya. Karena sistem ekonomi kapitalis saat ini membuat jurang kemiskinan yang besar. Dan beban hidup dan ekonomi masyarakat pun makin berat. Padahal jika kebutuhan pokok rakyat sudah terpenuhi oleh negara. Maka masyarakat siap membangun bangsa nya menjadi bangsa yang besar.