Citrust.id – Komisioner KPU Kabupaten Majalengka divisi SDM dan partisipasi masyarakat, DR H Diding Bajuri MSi mengatakan, debat publik calon bupati dan wakil bupati majalengka tahun 2018 akan dilaksanakan pada Rabu (09/05).
Sebagai persiapan, pihaknya menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka periode 2018-2023 pada pilkada 2018, pada Jumat (04/05).
Menurut Diding, rencana kegiatan pada pelaksanaan debat publik tersebut akan dibagi menjadi 7 Segment atau sesi. Dimana dalam 7 sesi tersebut ada sesi tanya jawab antara calon dan pertanyaan-pertanyaan yang sudah disiapkan.
“Rapat koordinasi ini sebagai persiapan jelang debat calon bupati dan wakil bupati yang akan digelar pekan depan,” tandasnya.
Adapun gambaran garis besar kegiatan Debat Publik tersebut, lanjut Diding, diantaranya segmen 1 yakni opening/pembukaan. Sementara di segmen 2 yaitu Penajaman Visi dan Misi (Penajaman melalui moderator untuk mendalami visi dan misi terkait dengan tema).
Ditambahkan Diding, pada segmen 3 akan diisi oleh pertanyaan dari moderator terkait dengan isu-isu faktual daerah, sesuai konteks tema yang diangkat kepada tiap pasangan calon, serta jawaban dari tiap paslon.
Segmen 4, Moderator mempersilahkan para pasangan calon untuk saling bertanya (alur pertanyaan dipandu oleh moderator, serta jumlah pertanyaan sesuai dengan alokasi waktu yang ada).
Sementara untuk segmen 5 sampai 7, moderator mempersilahkan para pasangan calon untuk saling bertanya, dimana alur pertanyaan dipandu oleh moderator dengan jumlah pertanyaan sesuai dengan alokasi waktu yang ada. Pertanyaan yang diajukan menjadi pendalaman program kerja yang diusung masing-masing paslon.
“Penampilan kesenian daerah yang dari tim tiap pasangan calon akan menjadi segmen 6. Sedangkan segmen 7 yaitu closing Setement, dimana moderator mempersilakan masing- masing paslon memberikan pernyataan penutup,” ujarnya.
Tidak hanya itu, lanjut Diding, ada 6 isu yang akan diangkat dalam debat publik tersebut, diantaranya, Usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat, Peningkatan pelayanan kepada masyarakat, serta upaya penyelesaian terhadap persoalan di Majalengka.
Selanjutnya, langkah-langkah yg akan dilakukan Paslon dalam menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah dengan nasional, langkah-langkah Paslon ataupun usaha setiap paslon dalam memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta kebangsaan.
Sementara itu, EO ViaraWangi sebagai penyelanggara Debat Publik, Fany mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 370 undangan khusus untuk tamu undangan yang masuk ke dalam gedung.
Sementara untuk tamu undangan yang masuk sudah disiapkan gelang sebagai id card.
“Kami selaku penanggung jawab kegiatan akan membuat tim pengamanan kegiatan, terutama di dalam gedung debat publik dan semua pintu masuk,” tandas dia. /abduh