Citrust.id – Kasus penyiraman Novel Bawesdan yang juga merupakan salah satu penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih belum membuahkan hasil siapa yang menjadi pelaku penyerangan tersebut. Dalam perjalanannya yang panjang kasus ini, Novel sempat mengungkap kecurigaanya kepada salah satu oknum Jenderal pada kasusnya tersebut. Mendengarkan hal tersebut, pihak kepolisian berharap agar dirinya bisa mengungkap siapakah Jenderal tersebut agar kasusnya mendapatkan titik terang.
“Katakan Jenderal mana, buka. Karena hal itu merupakan informasi yang berharga, apapun informasi dari masyarakat yang disampaikan ke pihak kepolisian atau dari pelapor ke peyidik akan memberikan sesuatu yang berarti, buka saja, maka kita akan ucapkan terimakasih,” Ungkap Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Muhammad Iqbal (11/04/2018) diwartakan tribun.
Lanjutnya lagi, siapa yang mempunyai laporan terhadap peristiwa dan kasus tersebut apakah informasi tersebut dari masyarakat dan novel sendiri, maka agar segera laporkan kepada pihak kepolisian. Akan tetapi karena Novel Bawesdan masih dalam proses penyembuhan pada perawatannya maka pihak peyidik belum bisa melakukan pendalaman terhadap kasus ini,”Peyidik juga tidak boleh memaksa siapapun memberikan keterangan dengan tidak melihat kondisi kesehatan,” pungkasnya. /sw
