Citrust.id – Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) mengumumkan pembukaan kembali jalur pendakian gunung Ciremai. Jalur Linggajati, Palutungan, dan Apuy dibuka mulai (30/12)./Sedangkan jalur Linggajati dibuka tiga hari kemudian (2/1).
“Semua calon pendaki wajib melakukan booking di website www.tngciremai.com pada tautan http://tngciremai.com/informasi-pendakian/ atau sesuai kuota yang tersedia,” kata Kepala Balai TNGC Kuswandono, Minggu (29/12).
Dikatakan dia, pembukaan kembali jalur pendakian tentu menimbulkan potensi ancaman terhadap proses pemulihan ekosistem secara suksei alami di area puncak gunung Ciremai akibat kebakaran hutan pada Agustus silam.
“Untuk mengantisipasi hal itu, Balai TNGC bersama masyarakat mitra Pengelola Pendakian Gunung Ciremai (PPGC) melakukan antisipasi. Kami sudah memasang pita pembatas di empat jalur menuju puncak gunung Ciremai,” ungkapnya.
Kuswandono menambahkan, selain pita pembatas, juga memasang papan informasi dan larangan agar para pendaki tidak memasuki area pemulihan ekosistem tersebut.
“Untuk ancaman air bah, kami telah membuat saluran air yang bisa memecah aliran air bah tersebut. Ada juga plang informasinya,” imbuhnya.
Menurutnya, Balai TNGC juga akan sering memberikan informasi cuaca harian melalui medsos.
“Oleh karenanya, kami mengimbau kepada calon pendaki agar merencanakan dan mempersiapkan pendakian dengan sebaik-baiknya serta mematuhi segala ketentuan yang berlaku,” ucapnya. (Abduh)
