Citrust.id – HMI Kohati Cirebon melaksanakan LKK (Latihan Khusus Kohati) di gedung BKKBN Cirebon, acara ini diikuti oleh 36 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Seperti yang diungkapkan oleh ketua HMI Kohati Cirebon Syifa Fauziyah, sekarang sedang berlangsung kegiatan forum tarining khusus Kohati atau LKK.
“Kegiatan ini diadakan setiap 1 tahun sekali di setiap Cabangnya, dan pada kali ini HMI Kohati Cirebon memfokuskan LKK ini pada pengembangan intelektual dan penyampaian materi tentang isu keperempuanan yang dilihat dari segi ekonomi, pendidikan ataupun politik,” ujarnya, Jumat (14/9/2018).
Kegiatan berlangsung selama 5 hari dari Senin hingga Jumat, 10-4 September 2018./alrizki
Perempuan dalam Islam memiliki peran penting yang sesuai dengan fitrah nya, yaitu ummu warabbatul bait dan pendidik generasi. Peran ini adalah peran yang mulia dan bergengsi, karena nya akan lahir generasi yang cemerlang dan siap membangun peradaban. Perempuan yang mendidik dengan kasih sayang dan mengurus rumah tangga dengan penuh perhatian pun akan menyelamatkan keluarga dari ancaman liberalisasi. Meski menurut sistem kapitalis peran perempuan haruslah setara dengan lelaki yang menjadi mesin penggerak ekonomi kapitalis. Akibatnya perempuan mengalami eksploitasi dan mempertaruhkan kehormatan serta keharmonisan keluarga. Hingga akhirnya lahir generasi yang lemah yang kurang perhatian dan kasih sayang serta materialis yang tak sanggup membangun bangsa.
Maka saatnya generasi muda muslimah terutama yang memahami Islam secara menyuluruh, memahami peran nya sebagai muslimah dan calon ummu warabbatul bait berperan aktif menyampaikan ilmu dan mencerdaskan masyarakat. Sehingga kita tidak terjebak ataupun menjadi korban kapitalis yang materialistis.